Hutan Hoia
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Februari 2023. |
Hutan Hoia (bahasa Rumania: Pădurea Hoia; bahasa Hungaria: Hója-erdő) adalah hutan yang terletak di sebelah barat kota Cluj-Napoca, dekat bagian terbuka Museum Etnografi Transylvania, Rumania. Hutan ini digunakan sebagai objek wisata. Dalam beberapa tahun terakhir, taman bersepeda telah dibangun di hutan ini, bersama dengan area untuk olahraga lain seperti paintball, airsoft, dan panahan.
| Hutan Hoia Baciu bahasa Rumania: Pădurea Hoia Baciu | |
|---|---|
 Lereng selatan Bukit Hoia (kanan), Grigorescu (kiri), dan lembah Sungai Someșul Mic (latar belakang) | |
| Peta | |
  Lokasi di Romania | |
| Geografi | |
| Lokasi | Cluj County, Transylvania, Romania |
| Koordinat | 46°46′26″N 23°31′19″E / 46.774°N 23.522°E |
| Area | 295 hektare (729,0 ekar) |
| Administrasi | |
| Situs web | www |
Menurut legenda, Hutan Hoia konon adalah hutan berhantu dengan berbagai fenomena mistis yang sering ditemui. Banyak cerita hantu dan legenda urban berkontribusi pada popularitasnya sebagai objek wisata.[1] Beberapa orang yang skeptis berpendapat bahwa kisah ini hanya cerita untuk hiburan dan tidak memiliki bukti yang nyata.[2] Hutan Hoia telah ditampilkan dalam beberapa acara TV dokumenter paranormal, dari Ghost Adventures hingga Destination Truth.
Referensi
sunting- ^ "Romania: Targoviste Castle and Hoia-Baciu Forest (Ghost Adventures)". Travel Channel. Diakses tanggal 2016-05-26.
- ^ Dunning, Brian (24 March 2016). "Skeptoid #520: Solving the Haunted Hoia-Baciu Forest". Skeptoid. Diakses tanggal 22 June 2017.
Bibliografi
sunting
Media tentang Hoia Forest di Wikimedia Commons- Adrian Pătruț - Fenomenele de la Pădurea Hoia-Baciu (Clujul și imprejurimile, a tourist map)
 | Artikel bertopik geografi atau tempat Rumania ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |