Holothuriidae
Holothuriidae adalah satu dari dua keluarga teripang (kelas Holothuroidea) dalam ordo Holothuriida.[1]
| Holothuriidae | |
|---|---|
| |
| Holothuria edulis | |
Klasifikasi ilmiah 
| |
| Domain: | Eukaryota |
| Kerajaan: | Animalia |
| Filum: | Echinodermata |
| Kelas: | Holothuroidea |
| Ordo: | Holothuriida |
| Famili: | Holothuriidae Burmeister, 1837[1] |
| Genus[1] | |
| |
| Sinonim | |
| |
Deskripsi Fisik
suntingTeripang dalam famili ini memiliki tubuh berdaging tebal, dan beberapa baris kaki tabung yang digunakan untuk bergerak dan menempel di permukaan. Tubuhnya sering kali ditutupi dengan tonjolan tumpul yang disebut "papila". Banyak dari anggota keluarga ini yang mampu mengeluarkan benang lengket halus yang dikenal sebagai "tubulus cuvierian" untuk mengalihkan perhatian predator, atau membalikkan isi perut mereka.[2]
Untuk penentuan taksonomi, genus Actinopyga dan Bohadschia memiliki spikula yang secara eksklusif berbentuk seperti tongkat, dan genus Holothuria dan Labidodemas tidak pernah berbentuk seperti tabel. Genus Actinopyga juga dilengkapi dengan gigi anal (podia yang dimodifikasi), dan tidak pernah membuang tubulus Cuvieran seperti halnya pada genus Pearsonothuria.
Anggota keluarga teripang ini tersebar di seluruh lautan di dunia pada garis lintang rendah hingga menengah. Mereka sering hidup di terumbu karang dan tipe habitat berpasir di dekatnya, dan beberapa diantaranya hidup di perairan yang lebih dalam. Di perairan Indo-Pasifik, mereka sering menjadi taksa dominan di habitat terumbu karang. Sebagian besar spesiesnya adalah hewan detritivora (pemakan bangkai).[3]
Referensi
sunting- ^ a b c WoRMS (2020). "Holothuriidae Burmeister, 1837". World Register of Marine Species. Diakses tanggal 18 March 2020.
- ^ Saltwater Aquariums
- ^ Kerr, Alexander M.; Janies, Daniel A.; Clouse, Ronald M.; Samyn, Yves; Kuszak, Jeni; Kim, Junhyong (2004). "Molecular phylogeny of coral-reef sea cucumbers (Holothuriidae: Aspidochirotida) based on 16S mitochondrial ribosomal DNA sequence". Marine Biotechnology. 7 (1): 53–60. doi:10.1007/s10126-004-0019-y. PMID 15997365.