Hidangan Korea Selatan

Korea Selatan adalah sebuah negara di Asia Timur yang merupakan bagian selatan Semenanjung Korea. Di utara berbatasan dengan Korea Utara, dan kedua negara dipisahkan oleh Zona Demiliterisasi Korea. Beberapa hidangan dimiliki oleh kedua Korea.

Berbagai hidangan dan makanan Korea Selatan

Secara historis, masakan Korea telah berkembang melalui perubahan sosial dan politik selama berabad-abad. Berasal dari tradisi pertanian dan nomaden kuno di Manchuria selatan dan Semenanjung Korea, hidangan ini telah melalui interaksi kompleks dari lingkungan alam dan tren budaya yang berbeda.[1] Hidangan nasi dan kimchi adalah makanan pokok Korea. Dalam makanan tradisional, mereka didampingin dengan lauk pauk (Banchan) dan hidangan utama seperti juk, Bulgogi atau mie. Minuman keras Soju adalah minuman beralkohol tradisional Korea yang paling terkenal.[2]

Minuman

sunting

Minuman beralkohol dikonsumsi di Korea Selatan, dan minum adalah bagian dari budaya Korea Selatan.

Makanan jalanan

sunting

Makanan jalanan di Korea Selatan secara tradisional telah dilihat sebagai bagian dari budaya populer di Korea Selatan. Secara historis, makanan jalanan terutama termasuk makanan seperti Eomuk, Bungeo-ppang dan Tteok-bokki. Makanan jajanan telah dijual melalui berbagai jenis gerai ritel, dengan yang baru terus dikembangkan dari waktu ke waktu. Baru-baru ini, makanan jalanan kembali populer di Korea Selatan, seperti di Pasar Malam di Taman Hangang, yang disebut "Pasar Malam Bamdokkaebi".[3]

Budaya pengantaran

sunting

Budaya Pengantaran di Korea Selatan dimulai pada era Joseon. Sejak itu telah berkembang menjadi salah satu layanan paling canggih dan banyak digunakan di negara ini, mulai dari abad ke-18 hingga saat ini. Saat ini, karena gaya hidup yang serba cepat dan peran teknologi dalam kehidupan sehari-hari, orang menggunakan layanan pengiriman untuk mengirimkan apa saja mulai dari makanan, dokumen, hadiah, dan lain-lain dengan harga murah. Meskipun pengiriman cukup umum di belahan dunia lain, pengiriman Korea unik karena penggunaan skuter dan sepeda motor untuk mengangkut makanan dan layanan dengan cepat.[4]

Referensi

sunting
  1. ^ Korean Cuisine (한국요리 韓國料理) (dalam bahasa Korea). Naver / Doosan Encyclopedia. Diakses tanggal 15 July 2014. 
  2. ^ "Food". Korean Culture and Information Service. Diakses tanggal 15 July 2014. 
  3. ^ "서울밤도깨비야시장" [Seoul Bamdokkaebi Night Market]. 서울밤도깨비야시장. Diakses tanggal 2017-06-18. 
  4. ^ Jeon, So-young. "Trends & Traditions". www.kocis.go.kr (dalam bahasa Korea). Ministry of Culture, Sports and Tourism Korean Culture and Information Service. Diakses tanggal 5 March 2021. 

Pranala luar

sunting