Havarti

salah satu hidangan dari susu

Havarti adalah keju bertekstur semi-lunak dari susu sapi yang berasal dari Denmark.[2][3] Nama keju ini didapat dari peternakan di Denmark dimana Hanne Nielsen membuat keju ini pertama kali.[4] Keju ini merupakan versi yang lebih halus dari keju Tilsit dan memiliki beberapa persamaan terutama pada warnanya yang kuning pucat.[3][5] Keju Havarti sering disajikan dengan roti lapis.[1][3] Karena kandungan lemaknya yang tinggi maka keju ini baik untuk dipanggang dan dapat meleleh dengan baik.[1][3] Versi Amerika dari keju ini ditambahkan dengan rempah-rempah seperti jintan, lada, dan lain-lain.[5][4]

Havarti
Nama lainKrim Havarti, Fløde Havarti
Negara asalDenmark
Sumber susuSapi
DipasteurisasiYa
TeksturSemi-lunak
Kadar lemak38%
Waktu pematanganMinimal 1 bulan[1]

Sejarah

sunting

Havarti pertama kali dibuat oleh istri seorang petani Denmark yang bernama Hanne Nielsen pada tahun 1800an.[6][7][2][8] Ia sangat tertarik dengan teknik dan seni pembuatan keju sehingga ia memutuskan untuk bepergian ke berbagai negara di Eroppa untuk mempelajari proses pembuatan keju.[6][7][2][8] Ketika kembali ke Denmark, ia mencoba membuat banyak keju dengan berbagai metode yang telah dipelajarinya.[6][7][2][8] Keju buatannya yang terbaik kemudian ia namai dengan "Havarti" sesuai dengan nama peternakan miliknya yaitu "Havartigaarden".[6][7][2][8][1]

Bentuk dan tekstur

sunting

Bentuk dari keju Havarti adalah persegi panjang atau bundar.[1] Berat dari keju ini berkisar antara 4 hingga 10 pon.[1] Keju ini memiliki warna kuning terang dan memiliki banyak lubang-lubang keci;.[1] Keju ini memiliki kulit yang tipis dan kadang-kadang dilapisi dengan lapisan lilin merah.[1]

Pembuatan

sunting

Untuk membuat keju Havarti, susu sapi diasamkan dan dipotong-potong menjadi potongan kecil.[1] Setelah itu keju dibentuk dan dipres.[1] Kemudian keju tersebut dimasak dan lalu dikeringkan.[6][7] Setelah diberikan garam tahap terakhir dari pembuatan keju ini adalah pematangan.[7][2][1] Proses pematangan keju ini minimal dilakukan selama satu bulan.[1] Namun pada umumnya para produsen keju mematangkan keju ini selama tiga bulan.[6] Bagian tengah dari keju matang terlebih dahulu dan kemudian berkembang hingga semua bagian keju matang.[6] Bagian permukaan dari keju matang lebih lama dibandingkan bagian lain dari keju.[6] Saat proses ini berlangsung, muncul kulit tipis pada permukaan keju yang dibilas secara periodik.[6]

Keju Havarti memiliki banyak variasi mulai dari yang rasanya polos hingga yang aromatik.[6] Jenis keju ini yang paling terkenal adalah "Krim Havarti" yaitu versi keju Havarti yang lebih kaya dengan tambahan krim.[6][8] Krim Havarti memiliki tekstur dan rasa yang lebih lembut.[6][8] Variasi lain dari keju ini adalah Havarti yang diasapkan dam yang ditambahkan dengan daun-daunan, buah-buahan, ataupun rempah-rempah seperti jintan, bawang putih, lada, lobak dan mustar.[6][8]

Lihat pula

sunting

Rujukan

sunting
  1. ^ a b c d e f g h i j k l (Inggris) Iburg, Anne (2004). Dumont's Lexicon of Cheese. Rebo International b.v., Lisse, The Netherlands. ISBN 978-90-366-1689-8.  Page 136-137.
  2. ^ a b c d e f (Inggris) Havarti Diarsipkan 2023-03-31 di Wayback Machine., I Love India. Diakses pada 3 Mei 2010.
  3. ^ a b c d (Inggris) Havarti Cheese Diarsipkan 2013-05-01 di Wayback Machine., Gourmet Sleuth. Diakses pada 3 Mei 2010.
  4. ^ a b (Inggris) Havarti Diarsipkan 2023-03-25 di Wayback Machine., Cheese.com. Diakses pada 3 Mei 2010.
  5. ^ a b (Inggris) Havarti Cheese Diarsipkan 2010-05-07 di Wayback Machine., Practically Edible. Diakses pada 3 Mei 2010.
  6. ^ a b c d e f g h i j k l m (Inggris) Havarti Cheese Production and Uses Diarsipkan 2022-05-25 di Wayback Machine., I Love Cheese. Diakses pada 3 Mei 2010.
  7. ^ a b c d e f (Inggris) What is Havarti? Diarsipkan 2019-05-14 di Wayback Machine., Wise Geek. Diakses pada 3 Mei 2010.
  8. ^ a b c d e f g (Inggris) Harbutt, Juliet (2006). The World Encyclopedia of Cheese. Anness Publishing Ltd. ISBN 978-1-84309-960-4.  Page 115.

Pranala luar

sunting