Gunung Iskandar
Mayor Jenderal TNI (Purn.) Gunung Iskandar (lahir 1 Januari 1967) adalah seorang Purnawirawan TNI-AD yang terakhir menjabat sebagai Staf Khusus Panglima TNI.
Gunung Iskandar | |
---|---|
Pa Sahli Tk. III Kasad Bidang Hubint | |
Masa jabatan 21 Januari 2022 – 5 April 2024 | |
Danpussenkav Kodiklat TNI AD | |
Masa jabatan 13 September 2021 – 21 Januari 2022 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 1 Januari 1967 Batang, Jawa Tengah |
Suami/istri | Ny. Leli Widiawati |
Almamater | Akademi Militer (1989) |
Karier militer | |
Pihak | Indonesia |
Dinas/cabang | TNI Angkatan Darat |
Masa dinas | 1989—2025 |
Pangkat | Mayor Jenderal TNI |
NRP | 32726 |
Satuan | Kavaleri |
Pertempuran/perang | |
Sunting kotak info • L • B |
Gunung Iskandar, merupakan Alumni Akademi Militer tahun 1989 dan mahir dalam bidang Kavaleri. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Pa Sahli Tk. III Kasad Bidang Hubungan Internasional.
Karier Militer
suntingPerjalanan pendidikan umum yang dialaminya yaitu Sekolah Dasar yang lulus pada tahun 1980 dilanjutkan ke Sekolah Menegah Pertama lulus tahun 1983 dan menamatkan Sekolah Menengah Atas lulus tahun 1986. Selepas SMA mencoba untuk menjadi seorang prajurit dengan mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi menjadi seorang Taruna Akademi Militer, dengan berbagai kesulitan, rintangan akhirnya dapat lulus dalam seleksi tersebut dan bisa mengikuti pendidikan menjadi prajurit di Akademi Militer Magelang dan pada tahun 1989 lulus dan resmilah menjadi seorang prajurit Perwira dengan pangkat Letnan Dua. Selepas mengikuti pendidikan di Akademi Militer langsung ditugaskan di satuan Skuadron Kavaleri Panser dengan jabatan sebagai Komandan Peleton.
Pendidikan Militer
suntingPendidikan di lingkungan militer yang telah dilaluinya seperti Akademi Militer, Sussarcabkav, Kursus Bahasa Inggris, Kursus Lanjutan Perwira I, Kursus Komandan Kompi Kavaleri, Kursus Lanjutan Perwira II, Sekolah Komando dan Staf Angkatan Darat, Kursus Komandan Batalyon dan Kursus Komandan Kodim. Dalam tugas menjadi prajurit telah mengalami penugasan seperti operasi Timor Timur dan operasi Aceh dan penugasan keluar negeri ke Malayasia. Telah memiliki tanda jasa seperti Setya Lencana Kesetiaan VIII tahun, Setya Lencana Wira Karya, Setya Lencana Dharma Nusa dan Setya Lencana Dwija Sista.
Riwayat Jabatan
sunting- Komandan Peleton 3/12 Dronkavser (1991)
- Komandan Peleton 2/12 Dronkavser (1992—1993)
- Komandan Peleton 1/12 Dronkavser (1993—1994)
- Komandan Peleton 1/11 Dronkavser (1994—1995)
- Kepala Seksi 3/Personil Dronkavser (1995—1996)
- Kepala Seksi 2/Ops Dronkavser (1996—1997)
- Komandan Kompi Detasemen Kavaleri Kodam IX/Udayana (1997)
- Perwira Seksi Operasi Yonmatan (1997—1999)
- Pabanda Ops Kodam IX/Udayana (1999—2001)
- Kepala Staf Kodim 1610/Klungkung (2001—2002)
- PS Pabandya Binwanwil/Wanra Sterdam IX/Udayana (2002—2003)
- Pabandya Binwanwil/Wanra Sterdam IX/Udayana (2003—2005)
- Kepala Bagian Pendidikan Rindam Jaya (2005—2006)
- Komandan Batalyon Kavaleri 9/Penyerbu Kodam Jaya (2006—2007)
- Pabandya Binkar Spersdam Jaya (2007—2009)
- Komandan Kodim 0506/Tangerang (2009)
- Aspers Kasdam IX/Udayana (2011—2013)
- Waaspers Kasad (2017—2018)
- Waaspers Panglima TNI[1] (2018—2020)
Referensi
sunting- ^ ""Mutasi dan Promosi Jabatan 33 Pati TNI"". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-15. Diakses tanggal 2020-11-01.
- ^ ""Mutasi Jabatan 49 Perwira Tinggi TNI"". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-20. Diakses tanggal 2021-03-30.
- ^ "TNI Mutasi dan Rotasi 150 Perwira Tinggi, Berikut Jabatan Baru 64 Pati TNI AD"". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-04. Diakses tanggal 2022-01-18.
Jabatan militer | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Mayjen TNI Sulaiman Agusto |
Komandan Pussenkav 2021—2022 |
Diteruskan oleh: Brigjen TNI Yanuar Adil |