Fontanel adalah bagian lunak di antara pelat tengkorak kepala pada bagian atas dan belakang kepala bayi.[1][2] Fontanel berasal dari bahasa Italia, yaitu Fontanella yang berarti air mancur kecil.[3] Fontanel akan berubah sedikit mengecil pada saat proses kelahiran dan akan menghilanng seiring dengan pertumbuhan bayi.[1]

Fontanelle
Tengkorang bayi baru lahir yang menunjukan anterior dan posterior fontanel.
Tengkorang bayi baru lahir yang menunjukan fontanel bagian samping
Rincian
Pengidentifikasi
Bahasa Latinfonticuli cranii
MeSHD055762
TA98A02.1.00.027
TA2431
FMA75437
Daftar istilah anatomi

Fontanel terdiri dari dua bagian yaitu bagian belakang yang disebut posterior dan bagian atas yang disebut anterior.[2] Posterior memiliki bentuk segitiga dan lebih kecil dari fontanel bagian atas atau anterior.[2] Bagian ini akan tertutup dan terbentuk sempurna saat bayi berusia 6–8 minggu.[2] Sedangkan Anterior umumnya baru akan tertutup saat bayi berusia 18 bulan.[2] Hal ini akan memberikan kesempatan bagi otak anak untuk berkembang maksimal.[2] Karena teksturnya yang lunak, fontanel dapat mempengaruhi bentuk kepala bayi.[2]

Fontanel juga bisa digunakan untuk mendiagnosis kesehatan bayi.[2] Misalnya jika fontanel bayi terlalu masuk kedalam. Hal ini bisa mengindikasikan bayi mengalami dehidrasi.[2] Sedangkan jika fontanel terlalu menonjol bisa menjadi indikasi adanya meningitis atau terjadi infeksi.[2]

Referensi

sunting
  1. ^ a b (Indonesia) Kamus Kesehatan. "Fontanel". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-10-17. Diakses tanggal 8 Juni 2014. 
  2. ^ a b c d e f g h i j (Indonesia) Parenting Indonesia. "Deteksi Kesehatan Lewat Bentuk Kepala Bayi". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-06-12. Diakses tanggal 8 Juni 2014. 
  3. ^ (Indonesia) Shadily, Hasan. "Ensiklopedia Indonesia". Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve: 1026.