Fakhruddin (politikus)
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Desember 2023. |
Gaya atau nada penulisan artikel ini tidak mengikuti gaya dan nada penulisan ensiklopedis yang diberlakukan di Wikipedia. |
Drs. H. Fakhruddin, M.Si. (16 Maret 1954 – 25 Mei 2008)[1] adalah seorang politikus Indonesia yang menjabat Bupati Hulu Sungai Utara sejak 2002 hingga kematiannya pada 2008.
Fakhruddin | |
---|---|
Bupati Hulu Sungai Utara ke-10 | |
Masa jabatan 2002 – 2007 | |
Wakil | M. Welny |
Pengganti Petahana | |
Masa jabatan 2007 – 2008 | |
Wakil | Aunul Hadi |
Informasi pribadi | |
Lahir | Amuntai, Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan | 16 Maret 1954
Meninggal | 25 Mei 2008 Surabaya, Jawa Timur | (umur 54)
Kebangsaan | Indonesia |
Suami/istri | Hj. Nyimas Siti Roslina |
Anak | Farida Evana Arif Ronaldy dr. Laura Permata |
Almamater | APDN Banjarbaru Universitas Brawijaya |
Sunting kotak info • L • B |
Karier
suntingSang birokrat ini merintis kariernya mulai dari Kasubbag Tata Praja pada Bagian Pemerintahan Setda HSU, terhitung 1 Januari 1981, kemudian menjadi Mantri Pol PP Kecamatan Lampihong dan Camat Amuntai Utara, Hulu Sungai Utara.
Setelah tugas belajar dia menjabat Kepala bagian pembangunan Setdakab HSU, Kabag Keuangan, dan kemudian menjadi Asisten Administrasi Pembangunan. Setelah itu dia dipercaya menjadi Kepala Dispenda HSU, dan kemudian terpilih menjadi Bupati Hulu Sungai Utara priode 2002-2007 bersama Drs. M. Welny sebagai wakil bupati.
Pada pilkada 2007 lalu, Fakhruddin yang berpasangan dengan H.M. Aunul Hadi (putera K.H. Ideham Khalid) kemudian terpilih memimpin HSU untuk kedua kalinya dengan memperoleh 67.071 suara (64,21 persen).[2]
Pendidikan
suntingWafat
suntingBupati HSU Fakhruddin meninggal dunia dalam usia 54 tahun, Minggu, 25 Mei 2008 sekitar pukul 11.05 wita di Surabaya International Hospital, Surabaya, setelah menjalani perawatan selama 40 hari.[3][4]
Suasana berkabung menyelimuti warga di Amuntai dan seluruh daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara, setelah kabar duka itu diumumkan melalui pengeras suara dari seluruh masjid dan mushalla. Warga juga menaikan bendera merah putih setengah tiang sebagai tanda penghormatan terhadap sang pemimpin yang dinilai bijaksana itu.
Jenazah Fakhruddin tiba di bandara Syamsuddin Noor, Banjarbaru. kemarin sekitar pukul 20.00 wita, dengan pesawat Wing Air.
Almarhum yang baru sembilan bulan menjabat Bupati priode kedua ini memang sudah lama menderita lever. Dia dirawat di Rumah Sakit Graha Amartha Dr Soetomo, Surabaya, kemudian dipindahkan ke Rumah Sakit Surabaya International hingga meninggal dunia.
Almarhum meninggalkan satu orang istri Hj Nyimas Siti Roslina, tiga orang anak, yakni Farida Evana S.Si.Apt, Arif Ronaldy SH, dan Laura Permata serta dua orang cucu.
Referensi
sunting- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-17. Diakses tanggal 2021-09-30.
- ^ Tempo - Pasangan Fakhruddin-Ainul Ditetapkan Bupati-Wakil Hulu Sungai Utara Diarsipkan 2012-01-18 di Wayback Machine.. Diakses 22 Agustus 2010
- ^ Antara - Bupati Hulu Sungai Utara Meninggal Dunia
- ^ "Pemprov Kalsel - Bupati HSU Meninggal Dunia". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-04-18. Diakses tanggal 2010-05-19.
Didahului oleh: Suhailin Muchtar |
Bupati Hulu Sungai Utara 2002 – 2007 (periode 1) 2007 – 2008 (periode 2) |
Diteruskan oleh: Aunul Hadi |