Wikipedia

exFAT

Sistem file interoperable non-jurnal yang ramah untuk memori flash dan memungkinkan untuk mengatasi keterbatasan FAT32

exFAT (singkatan dari Extended File Allocation Table, atau sering kali salah disebut sebagai FAT64) adalah sebuah sistem berkas proprietary yang cocok untuk digunakan oleh media-media penyimpanan berbasis memori kilat. Sistem berkas ini pertama kali dibuat oleh Microsoft untuk perangkat-perangkat benam di dalam Windows Embedded CE 6.0 dan Windows Vista Service Pack 1. Diperkenalkan pada bulan November 2006, sistem berkas ini dapat digunakan sebagai alternatif dari sistem berkas NTFS, karena memang exFAT memiliki struktur data yang relatif lebih besar ketimbang NTFS.

Sejarah

sunting

exFAT diperkenalkan pada akhir tahun 2006 sebagai bagian dari Windows CE 6.0, sebuah sistem operasi tertanam Windows. Dukungan telah ditambahkan ke Windows biasa dengan Windows Vista Service Pack 1 dan Windows Server 2008, keduanya dirilis pada tanggal 4 Februari 2008. Pembaruan untuk Windows XP dan Windows Server 2003 kemudian dirilis setelahnya.

Sebagian besar vendor yang menandatangani lisensi adalah produsen sistem tertanam atau produsen perangkat yang memproduksi media yang diformat exFAT. Semua keluarga File Allocation Table (FAT), exFAT disertakan, juga digunakan untuk sistem ditanam karena ringan dan lebih cocok untuk solusi yang memiliki memori rendah dan kebutuhan daya rendah, serta dapat dengan mudah diimplementasikan dalam firmware.

Fitur

sunting

Karena referensi ukuran berkas disimpan dalam delapan byte, bukan empat bita, batas ukuran berkas telah meningkat menjadi 16 exabytes (EB) (264 − 1 bita, atau sekitar 1019 bita, yang sebaliknya dibatasi oleh ukuran volume maksimum 128 PB,[nb 1] atau 257 − 1 bita), ditingkatkan 4 GB (232 − 1 bita) dalam sebuah sistem berkas FAT32.[1] Oleh karena itu, bagi pengguna pada umumnya, hal ini memungkinkan interoperabilitas yang lancar antara platform Windows dan macOS untuk file yang melebihi 4 GB.

Spesifikasi, fitur, dan persyaratan lain dari sistem file exFAT meliputi:

  • Skalabilitas untuk ukuran diska besar: maksimal sekitar 128 PB (257 − 1 bita)[2][nb 2] , 512 TB (249 − 1 bita) maksimal yang disarankan, dinaikkan dari batas 32-bit (2 TB untuk ukuran sektor 512 bita) partisi FAT32 standar.[3]
  • Mendukung hingga 2.796.202 berkas per direktori.[4][nb 3] Microsoft mendokumentasikan batas berkas 65.534 (216 − 2) per sub-direktori untuk implementasi FAT32 mereka, tetapi sistem operasi lain tidak memiliki batasan khusus untuk jumlah file dalam direktori FAT32. Implementasi FAT32 di sistem operasi lain memungkinkan jumlah file yang tidak terbatas hingga jumlah klaster yang tersedia (yaitu, hingga 268.304.373 file pada volume tanpa nama berkas yang panjang).[nb 4]
  • Alokasi ruang kosong dan kinerja penghapusan ditingkatkan karena diperkenalkannya bitmap ruang kosong.
  • Granularitas stempel waktu 10 milidetik untuk waktu pembuatan dan modifikasi (turun dari 2 milidetik pada FAT, namun tidak sebaik NTFS yang 100 ns).[4]

Efisiensi

sunting

Kartu SDXC berjalan pada UHS-I memiliki jaminan kecepatan tulis minimum sebesar 10 MB/s, dan exFAT memainkan sebuah faktor penting dalam mencapai keluaran melalui pengurangan dari overhead sistem berkas dalam alokasi cluster. Hal ini dicapai melalui pengenalan bitmap kalster terpisah di mana status reservasi setiap klaster (dikosongkan/bebas) dilacak hanya dengan satu bit, mengurangi penulisan ke FAT yang jauh lebih besar yang awalnya melayani tujuan ini.

Adopsi

sunting

exFAT didukung di Windows XP dan Windows Server 2003 dengan pembaruan KB955704,[5] Windows Embedded CE 6.0, Windows Vista dengan Service Pack 1,[6] Windows Server 2008,[7] Windows 7, Windows 8, Windows Server 2008 R2 (kecuali Windows Server 2008 Server Core), Windows 10, macOS dimulai dari 10.6.5, Linux melalui FUSE atau secara native mulai dari kernel 5.4, dan iPadOS serta iOS mulai dari 13.1.[8][9][10]

Perusahaan dapat mengintegrasikan exFAT ke dalam kelompok perangkat konsumen tertentu, termasuk kamera, camcorder, dan bingkai foto digital dengan biaya tetap. Ponsel, PC, dan jaringan memiliki model penetapan harga volume yang berbeda.[11]

exFAT didukung dalam beberapa jumlah perangkat media seperti TV layar-datar, [12] exFAT adalah sistem operasi resmi dari kartu SDXC. Dikarenakan hal ini, perangkat apa pun yang tidak mendukung exFAT, seperti Nintendo 3DS, mungkin tidak secara legal mengiklankan dirinya sebagai kompatibel dengan SDXC, meskipun mendukung kartu SDXC sebagai perangkat penyimpanan massal dengan memformat kartu dengan FAT32 atau sistem berkas berpemilik yang terkait dengan perangkat yang dimaksud.

Beberapa vendor media kilat lainnya, termasuk pen drive USB, compact flash (CF) dan solid-state drive (SSD) mengirimkan beberapa media berkapasitas tinggi yang telah diformat sebelumnya dengan sistem berkas exFAT untuk memastikan kompatibilitas dengan perangkat tertentu. Sebagai contoh, Sandisk mengirimkan kartu 256 GB CF mereka sebagai exFAT.

Microsoft telah menandatangani perjanjian lisensi dengan BlackBerry,[13][14] Panasonic, Sanyo, Sony, Canon, Aspen Avionics,[15] Audiovox, Continental, Harman, LG Automotive[16] dan BMW.[17]

Mac OS X Snow Leopard 10.6.5 dan kemudian dapat membuat, membaca, menulis, memveritifikasi, dan memperbaiki sistem berkas exFAT.[18][19]

Linux memiliki dukungan untuk exFAT melalui FUSE sejak 2009.[20] Pada tahun 2013, Samsung Electronics merilis sebuah driver Linux untuk exFAT dibawah GPL.[21] Pada 28 Agustus 2019, Microsoft menerbitkan spesifikasi exFAT[22] dan melepaskan patennya kepada anggota Open Invention Network.[23] Linux kernel memperkenalkan dukungan exFAT asli dengan perilisan 5.4 pada November 2019.[24]

ChromeOS dapat membaca dan menulis ke partisi exFAT.[25]

Implementasi lainnya

sunting

exFAT merupakan sebuah berkas sistem berpemilik sampai 2019, saat Microsoft merilis spesifikasi dan mengizinkan anggota OIN untuk menggunakan patennya.[26] Kurangnya dokumentasi serta ancaman tuntutan pelanggaran paten, seperti yang terjadi sebelumnya pada saat Microsoft menggugat berbagai perusahaan atas paten nama berkas panjang VFAT (sebelum habis masa berlakunya), menghambat pengembangan driver bebas dan sumber terbuka untuk exFAT, dan mengakibatkan ke dalam sebuah situasi dimana distribusi Linux bahkan tidak dapat pengguna bagaiman dalam mendapatkan sebuah drive exFAT. Oleh karena itu, dukungan resmi exFAT secara efektif terbatas pada produk Microsoft sendiri dan produk pemegang lisensi Microsoft. Hal ini, pada gilirannya, menghambat penerapan exFAT sebagai format pertukaran universal, sebagai hal ini aman dan memudahkan untuk vendor mengandalkan pada FAT32 daripada membayar Microsoft atau berisiko dituntut.

Interoperabilitas mengharuskan hasil tertentu dicapai dengan cara tertentu yang telah ditentukan sebelumnya (sebuah algoritma). Untuk exFAT, hal ini berpotensi memerlukan semua implementasi untuk melakukan prosesdur tertentu dengan cara yang persis sama seperti implementasi Microsoft. Beberapa prosedur yang digunakan oleh implementasi Microsoft telah dipatenkan, dan paten-paten ini dimiliki oleh Microsoft.[27] Lisensi untuk menggunakan algoritma ini dapat dibeli dari Microsoft,[28][27] dan beberapa perusahaan – termasuk Apple, Google dan Samsung – telah melakukannya.[29] Namun, dalam ekosistem sumber terbuka, pengguna biasanya menanggapi keengganan vendor untuk membayar lisensi paten dengan membuat sendiri sebuah implementasi untuk mereka sendiri dari sumber tidak resmi. Misalnya saja yang terjadi pada LAME ketika hak paten MP3 masih berlaku. (Alternatifnya, pengguna mungkin menganggap fitur tersebut tidak penting bagi mereka.)

Catatan

sunting
  1. ^ Meskipun Microsoft menerbitkan nilai berbeda di KB955704, ukuran berkas dalam bita dan disimpan sebagai angka 64-bit. Ukuran berkas secara teoretis terbesar adalah 16 EB − 1 bita, sama seperti di NTFS. Namun, karena ukuran volume maksimum di bawah spesifikasi saat ini tidak boleh melebihi ~128 PB, sebuah berkas tidak dapat mencapai ukuran seperti itu.
  2. ^ Ukuran volume maksimum teoretis ditentukan hingga 232 − 11 kemungkinan cluster dengan hingga 225 bita per cluster ≈ 128 PB. Jumlah cluster dibatasi hingga bilangan bulat 32-bit. Ukuran cluster tidak dibatasi oleh tipe data; itu mungkin diatur dengan mempertimbangkan skema pengalamatan LBA48, seperti halnya ukuran sektor 512-bita, hanya 248 × 512 = 257 bita = 128 PB yang dapat dialamatkan.
  3. ^ Batasan ini berlaku karena ukuran direktori maksimum adalah 256 MB.
  4. ^ 268,304,373 berkas = 228 − cluster yang disediakan − 131.072, jumlah minimum cluster 64 KB disediakan untuk 268.435.445 entri direktori (32 bita) tanpa VFAT LFN, yang diperlukan untuk 268.435.445 berkas dengan ukuran antara 1 dan 65.535 bita. Dengan VFAT, angka 131.072 harus dikalikan dengan 21 (kasus terburuk), yang akan menghasilkan 265.682.933 berkas.

Referensi

sunting
  1. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama xpkb2
  2. ^ "File System Functionality Comparison". Microsoft. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 7, 2015. Diakses tanggal February 26, 2015.  .
  3. ^ "Limitations of the FAT32 File System in Windows XP". Microsoft. December 1, 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 24, 2015. Diakses tanggal February 11, 2011. 
  4. ^ a b Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama uspatent
  5. ^ "KB955704". January 27, 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 24, 2011. Diakses tanggal January 27, 2009. Description of the exFAT file system driver update package [for Windows XP and Windows Server 2003] 
  6. ^ LeBlanc, Brandon (August 28, 2007). "Vista SP1 Whitepaper". Microsoft. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 2, 2007. Diakses tanggal August 28, 2007. 
  7. ^ "Adding Hard Disk Drives". Microsoft TechNet. Diakses tanggal September 15, 2009. 
  8. ^ "Mac OS X 10.6.5 Notes: exFAT Support, AirPrint, Flash Player Vulnerability Fixes". 11 November 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal June 18, 2013. Diakses tanggal November 25, 2013.  [sumber tepercaya?]
  9. ^ "fsck_exfat(8) Mac OS X Manual Page". Diarsipkan dari versi asli tanggal June 2, 2012. Diakses tanggal November 25, 2013. 
  10. ^ O'Hara, Andrew (June 7, 2019). "How to use external storage on iPad and iPhone with iOS 13". AppleInsider (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-02. Diakses tanggal 2020-02-26. 
  11. ^ Marius Oiaga (December 11, 2009). "Microsoft Licenses Windows 7's exFAT Flash File Format". Softpedia.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 14, 2009. Diakses tanggal December 12, 2009. 
  12. ^ "exFAT support on Sony". Diarsipkan dari versi asli tanggal February 19, 2012. Diakses tanggal January 6, 2013. 
  13. ^ "Microsoft Licenses exFAT to Research In Motion". Tom's Hardware. September 20, 2012. 
  14. ^ "Microsoft Signs Licensing Agreement With Research In Motion" (Siaran pers). Microsoft. 18 September 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 September 2014. Diakses tanggal 17 March 2015. 
  15. ^ "Microsoft Signs Patent Licensing Agreement With Aspen Avionics" (Siaran pers). Microsoft. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-05-15. Diakses tanggal 2013-05-13. 
  16. ^ "In-vehicle infotainment gets boost from new Microsoft exFAT file system deals". Stories. June 19, 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal July 28, 2019. Diakses tanggal July 28, 2019. 
  17. ^ "Microsoft Signs exFAT Licensing Agreement With BMW" (Siaran pers). Microsoft. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-01-19. Diakses tanggal 2013-01-17. 
  18. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama Mac OS X 10.6.5 Notes2
  19. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama fsck_exfat man2
  20. ^ "exfat -Free exFAT file system implementation". GitHub. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 31, 2015. Diakses tanggal October 14, 2015. 
  21. ^ "Conservancy Helps Samsung Resolve GPL Compliance Matter Amicably". Software Freedom Conservancy (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-02-03. Diakses tanggal 2019-03-15. 
  22. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama exfatspec
  23. ^ John Gossman (2019-08-28). "exFAT in the Linux kernel? Yes!". Microsoft. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-01. Diakses tanggal 2019-09-02. 
  24. ^ Abhishek Prakash (November 25, 2019). "Linux Kernel 5.4 Release Features". itsfoss.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 8, 2019. Diakses tanggal April 1, 2020. 
  25. ^ "File types and external devices that work on Chromebooks". Google Inc. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-01-11. Diakses tanggal 2021-06-08. 
  26. ^ Larabel, Michael (28 August 2019). "Microsoft Publishes exFAT Specification, Encourages Linux Support". Phoronix. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 September 2019. Diakses tanggal 28 August 2019. 
  27. ^ a b "Licensing exFAT", Microsoft IP licensing, Microsoft Legal Resources, 1 March 2017, diarsipkan dari versi asli tanggal 2 March 2017, diakses tanggal 1 March 2017 
  28. ^ Protalinski, Emil (December 10, 2009), "Microsoft licenses out exFAT file system", ArsTechnica, diarsipkan dari versi asli tanggal July 8, 2017, diakses tanggal November 18, 2017  .
  29. ^ Girard, David (21 June 2013), "Can Microsoft's exFAT file system bridge the gap between OSes?", ArsTechnica, diarsipkan dari versi asli tanggal 1 December 2017, diakses tanggal 18 November 2017  .

Kesalahan pengutipan: Tag <ref> dengan nama "bkuhn-exfat" yang didefinisikan di <references> tidak digunakan pada teks sebelumnya.
Kesalahan pengutipan: Tag <ref> dengan nama "microsoft.com" yang didefinisikan di <references> tidak digunakan pada teks sebelumnya.
Kesalahan pengutipan: Tag <ref> dengan nama "Microsoft" yang didefinisikan di <references> tidak digunakan pada teks sebelumnya.

Kesalahan pengutipan: Tag <ref> dengan nama "reg120808" yang didefinisikan di <references> tidak digunakan pada teks sebelumnya.

Pranala luar

sunting
 

Artikel bertopik komputer ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=ExFAT&oldid=26575062"