Elizabeth A. Johnson (lahir 6 Desember 1941) adalah seorang teolog feminis Kristen. Dia menjabat sebagai Profesor Teologi di Universitas Fordham, yakni sebuah lembaga milik ordo Yesuit di kota New York.[1] Dia adalah biarawati dari biara St. Joseph of Brentwood.[1]

Riwayat Hidup Ringkas

sunting

Johnson meraih gelar B.S. dari Brentwood College pada tahun 1964, gelar M.A. dari Manhattan College pada tahun 1964, dan Ph.D. in theology dari Catholic University of America pada tahun 1981.[1] Ia mengajar sains dan agama pada tingkat sekolah dasar dan menengah atas, kemudian mengajar teologi pada St. Joseph's College (New York) dan pada Catholic University sebelum pindah ke Fordham pada tahun 1991.[1]

Ia menjabat sebagai kepala "Catholic Theological Society of America"[2] dan "American Theological Society". Ia merupakan salah satu teolog perempuan pertama yang diizinkan oleh otoritas gereja untuk menerima gelar doktorat.[3]

Publikasi

sunting
  • Consider Jesus: Waves of Renewal in Christology (1990)
  • She Who Is: The Mystery of God in Feminist Theological Discourse (1992)
  • Woman, Earth, and Creator Spirit (1993)
  • Who Do You Say that I Am?: Introducing Contemporary Christology (1997)
  • Friends of God and Prophets: A Feminist Theological Reading of the Communion of Saints (1998)
  • The Church Women Want: Catholic Women in Dialogue (2002)
  • Truly Our Sister: A Theology of Mary in the Communion of Saints (2003)
  • Quest for the Living God: Mapping Frontiers in the Theology of God (2007)
  • Ask the Beasts: Darwin and the God of Love (2014)

Gelar kehormatan

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d William Madges and Michael J. Daley, eds., Vatican II: Forty Personal Stories (Mystic, CT: Twenty-Third Publications, 2003), 200, Google books, accessed April 4, 2011
  2. ^ New York Times: Peter Steinfels, "50 Years of Catholic Talk: New Faces and New Ideas," June 20, 1995, accessed April 4, 2011
  3. ^ New York Times: Francis X. Clines, "Still Married to Christ, and Never Happier," February 23, 1995, accessed April 4, 2011

Pranala luar

sunting