EA Digital Illusions CE

pengembang permainan video asal Swedia yang dimiliki oleh Electronic Arts

EA Digital Illusions CE (EA DICE atau DICE) adalah pengembang permainan video dari Swedia yang berbasis di Stockholm. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1992 dan telah menjadi anak perusahaan Electronic Arts sejak tahun 2006. Game-game terkenal yang dikembangkan oleh DICE termasuk video game seri Battlefield, Mirror's Edge, dan Star Wars: Battlefront. Melalui divisi Frostbite Labs, perusahaan ini juga mengembangkan mesin permainan Frostbite.

EA Digital Illusions CE AB
Sebelumnya
  • Digital Illusions HB (1992–1993)
  • Digital Illusions CE AB (1993–2006)
Anak perusahaan
IndustriPermainan video
DidirikanMei 1992; 32 tahun lalu (1992-05) di Växjö, Swedia
Pendiri
  • Olof Gustafsson
  • Markus Nyström
  • Fredrik Liljegren
  • Andreas Axelsson
Kantor pusat,
Tokoh kunci
Rebecka Coutaz (manajer umum)
Produk
Karyawan
714[1] (2020)
IndukElectronic Arts (2006–sekarang)
DivisiFrostbite Labs
Situs webdice.se

Sejarah

sunting

Pendirian dan tahun-tahun awal (1992-2000)

sunting

Digital Illusions didirikan pada bulan Mei 1992 oleh Olof "Olle" Gustafsson, Markus Nyström, Fredrik Liljegren dan Andreas Axelsson, empat orang teman dan mantan anggota The Silents, demogroup yang mengembangkan sistem Amiga.[2] Keempatnya menempuh pendidikan di Universitas Växjö, sehingga DICE didirikan di Växjö.[2]

Ekspansi (2000-2004)

sunting

Pada tahun 2000, DICE mengakuisisi developer Refraction Games (pengembang Codename Eagle).[3] Dari akuisisi tersebut, DICE mewarisi Battlefield 1942 yang sedang dikembangkan pada saat itu.[3] Patrick Söderlund, yang telah mendirikan Refraction Games pada tahun 1997, kemudian bergabung dengan DICE sebagai kepala eksekutif.[4] Hal ini diikuti dengan mergernya Sandbox Studios pada bulan April 2001.[5] Sandbox Studios menambahkan 50 karyawan ke dalam staf DICE, dengan total 150 karyawan.[6] Pada bulan September 2004, DICE juga merger dengan Trauma Studios di Kota New York.[7][8] Trauma Studios mempekerjakan sembilan orang pada saat itu.[9]

Akuisisi oleh Electronic Arts (2006-sekarang)

sunting

Pada bulan November 2004, Electronic Arts (EA) mengumumkan niat mereka untuk membeli seluruh saham yang beredar di DICE dengan harga 61 kr per lembar saham, dengan tenggat waktu penutupan kesepakatan dijadwalkan pada tanggal 27 Desember.[10] Pada saat itu, EA memiliki 18,9% saham di DICE.[11] Pada awalnya, penawaran tersebut ditolak oleh para pemegang saham yang mewakili 28% kepemilikan DICE pada tanggal 15 Desember,[12] kemudian EA menyesuaikan penawarannya pada tanggal 20 Desember, dengan hanya berniat membeli 44,5% dengan harga yang sama per lembar saham, dan memperpanjang tenggat waktu penawaran sampai dengan tanggal 20 Januari 2005.[13] Pada tanggal 25 Januari 2005, para pemegang saham menyetujui akuisisi tersebut, dan EA meningkatkan kepemilikan mereka di DICE menjadi 59,8%.[14][15]

Pada bulan Maret 2006, EA mengumumkan rencana baru untuk mengakuisisi seluruh saham yang beredar di DICE dengan harga 67,50 kr per lembar.[16] akuisisi ini selesai pada tanggal 2 Oktober, dengan 2,6 juta lembar saham di DICE yang dialihkan kepada EA dengan nilai total 175,5 juta kr.[17][18] Tidak lama setelah akuisisi, pada tanggal 5 Oktober, EA menutup Digital Illusions Canada, studio DICE yang berbasis di Ontario.[19] Sebanyak 25 karyawan yang bekerja di studio tersebut pada saat itu diberikan opsi untuk pindah ke kantor pusat DICE di Stockholm atau studio EA lainnya.[20] Salah satu pendiri DICE, Liljegren, mengumumkan pada tanggal 16 Oktober bahwa ia mendirikan RedJade sebagai penerus Digital Illusions Canada.[21]

Pada bulan Mei 2013, EA membuka divisi baru yang berbasis di Los Angeles untuk DICE yang dikenal sebagai DICE LA, yang dipimpin oleh mantan staf senior dari studio EA yang sebelumnya ditutup, yaitu Danger Close Games.[22] DICE LA secara umum terlibat dalam pemberian dukungan kepada DICE dan game EA lainnya dan belum pernah membuat game sendiri. Vince Zampella dari Respawn Entertainment (studio EA lainnya) ditunjuk sebagai pemimpin baru studio tersebut pada Januari 2020. Zampella telah mengindikasikan pada saat itu bahwa mereka mungkin akan terpisah dari DICE, dan mengubah nama mereka untuk merefleksikan hal tersebut.[23] DICE LA mengumumkan nama baru mereka, Ripple Effect Studios, pada Juli 2021, meskipun berada di bawah manajemen Zampella, dan sambil menyelesaikan pengerjaan Battlefield 2042, mereka akan bergerak ke arah yang baru setelah dirilis.[24]

Pada tanggal 2 Desember 2021, Electronic Arts mengumumkan bahwa Vince Zampella, salah satu pendiri Respawn Entertainment dan kepala Ripple Effect Studios, akan mengawasi seri Battlefield di masa mendatang, dengan Ripple Effect memimpin dalam mengembangkan "pengalaman baru" waralaba tersebut, alih-alih DICE.[25][26] Bersamaan dengan pengumuman tersebut, dilaporkan bahwa General Manager DICE, Oskar Gabrielson, akan meninggalkan EA, dan Rebecka Coutaz, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pelaksana Ubisoft Annecy, akan menggantikan posisinya.[27]

Permainan yang dikembangkan

sunting
Tahun Judul Platform
1992 Pinball Dreams Amiga
Pinball Fantasies Amiga, Amiga CD32
1993 Amiganoid Amiga
1994 Benefactor Amiga, Amiga CD32
1995 Pinball Illusions Amiga, Amiga CD32, MS-DOS
1997 True Pinball PlayStation, Sega Saturn
S40 Racing Microsoft Windows
1998 Motorhead Microsoft Windows, PlayStation
1999 Swedish Touring Car Championship Microsoft Windows
2000 Swedish Touring Car Championship 2
Riding Champion: Legacy of Rosemond Hill
Michelin Rally Masters: Race of Champions Microsoft Windows, PlayStation
NASCAR Heat PlayStation
2001 Diva Starz: Mall Mania Game Boy Color
Shrek Xbox
2002 RalliSport Challenge Microsoft Windows, Xbox
Pryzm: Chapter One — The Dark Unicorn PlayStation 2
Battlefield 1942 macOS, Microsoft Windows
Shrek Extra Large GameCube
The Land Before Time: Big Water Adventure PlayStation
V8 Challenge Microsoft Windows
2003 Battlefield 1942: The Road to Rome macOS, Microsoft Windows
Midtown Madness 3 Xbox
Battlefield 1942: Secret Weapons of WWII macOS, Microsoft Windows
2004 Battlefield Vietnam Microsoft Windows
RalliSport Challenge 2 Xbox
2005 Battlefield 2 Microsoft Windows
Battlefield 2: Special Forces
Battlefield 2: Modern Combat PlayStation 2, Xbox, Xbox 360
2006 Battlefield 2142 macOS, Microsoft Windows
2008 Battlefield: Bad Company PlayStation 3, Xbox 360
Mirror's Edge Microsoft Windows, PlayStation 3, Xbox 360
2009 Battlefield Heroes Microsoft Windows
Battlefield 1943 PlayStation 3, Xbox 360
2010 Battlefield: Bad Company 2 iOS, Microsoft Windows, PlayStation 3, Xbox 360
Need for Speed: Hot Pursuit Android, iOS, Microsoft Windows, PlayStation 3, Wii, Windows Phone, Xbox 360
Battlefield Online Microsoft Windows
Medal of Honor Microsoft Windows, PlayStation 3, Xbox 360
2011 Battlefield Play4Free Microsoft Windows
Battlefield 3 iOS, Microsoft Windows, PlayStation 3, Xbox 360
2013 Battlefield 4 Microsoft Windows, PlayStation 3, PlayStation 4, Xbox 360, Xbox One
2015 Star Wars Battlefront Microsoft Windows, PlayStation 4, Xbox One
2016 Mirror's Edge Catalyst
Battlefield 1
2017 Star Wars Battlefront II
2018 Battlefield V
2019 Ultracore Mega Sg, Nintendo Switch, PlayStation 4 dan PlayStation Vita
2021 Battlefield 2042 Microsoft Windows, PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, dan Xbox Series

Referensi

sunting
  1. ^ "Game Developer Index 2021" (PDF). Dataspelbranchen. November 2021. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 26 November 2021. Diakses tanggal 27 Februari 2022. 
  2. ^ a b Gunner (2017-09-09). "Digital Illusions fyller 25 år" [Digital Illusions menginjak usia 25 tahun]. Hype.se (dalam bahasa Swedia). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-3. Diakses tanggal 2023-02-16. 
  3. ^ a b nnirvi. "Digital Illusions - taisteluni". www.pelit.fi (dalam bahasa Bahasa Suomi). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-01. Diakses tanggal 2023-02-16. 
  4. ^ Crecente, Brian (2018-08-14). "EA Chief Design Officer Patrick Soderlund Leaves Company". Variety (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-16. 
  5. ^ Staff, I. G. N. (2001-04-06). "Digital Illusions and Sandbox Studios Merge". IGN (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-16. 
  6. ^ Staff, I. G. N. (2001-04-11). "Digital Illusions Nabs Sandbox Studios". IGN (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-16. 
  7. ^ CarlessBloggerSeptember 01, Simon; 2004 (2004-09-01). "Digital Illusions Acquires Trauma Studios". Game Developer (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-16. 
  8. ^ "DICE Buys Trauma Studios". Shacknews (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-16. 
  9. ^ Adams, David (2004-09-01). "Digital Illusions Embraces Trauma". IGN (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-16. 
  10. ^ Adams, David (2004-11-15). "EA to Buy Digital Illusions". IGN (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-20. 
  11. ^ "EA tables bid to take over Digital Illusions". Eurogamer.net (dalam bahasa Inggris). 2004-11-15. Diakses tanggal 2023-02-20. 
  12. ^ "Digital Illusions shareholders reject EA buyout". GamesIndustry.biz (dalam bahasa Inggris). 2004-12-15. Diakses tanggal 2023-02-20. 
  13. ^ Burnes, Andrew (2004-12-20). "EA Adjusts Offer For Digital Illusions". IGN (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-20. 
  14. ^ "EA Gains Controlling Interest of Digital Illusions - News". Nintendo World Report. Diakses tanggal 2023-02-20. 
  15. ^ "Digital Illusions shareholders accept EA offer". GamesIndustry.biz (dalam bahasa Inggris). 2005-01-26. Diakses tanggal 2023-02-20. 
  16. ^ "EA and DICE announce new merger plan". GamesIndustry.biz (dalam bahasa Inggris). 2006-03-17. Diakses tanggal 2023-02-20. 
  17. ^ "EA rolls DICE for $23 million". GameSpot (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-20. 
  18. ^ "EA completes DICE acquisition". GamesIndustry.biz (dalam bahasa Inggris). 2006-10-02. Diakses tanggal 2023-02-20. 
  19. ^ "EA confirms DICE Canada closure". GamesIndustry.biz (dalam bahasa Inggris). 2006-10-05. Diakses tanggal 2023-02-20. 
  20. ^ Adams, David (2006-10-05). "Digital Illusions Canada Closes". IGN (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-20. 
  21. ^ "REDJADE Opens for Business". GamesIndustry.biz (dalam bahasa Inggris). 2006-10-16. Diakses tanggal 2023-02-20. 
  22. ^ Dyer, Mitch (2013-05-16). "DICE LA: From the Ashes of Medal of Honor". IGN (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-20. 
  23. ^ "From 'Titanfall' to 'Star Wars,' the evolution of game studio Respawn mirrors our search for story". Los Angeles Times (dalam bahasa Inggris). 2020-01-02. Diakses tanggal 2023-02-20. 
  24. ^ Bailey, Kat (2021-07-07). "Exclusive: EA's DICE LA is Changing Its Name to Ripple Effect Studios And Developing An Unannounced Game". IGN (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-20. 
  25. ^ published, Samuel Tolbert (2021-12-02). "Respawn head Vince Zampella now leading Battlefield franchise, announces connected universe". Windows Central (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-20. 
  26. ^ Peters, Jay (2021-12-02). "EA puts Apex Legends boss in charge of Battlefield as part of internal shakeup". The Verge (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-20. 
  27. ^ updated, Tyler Wilde last (2021-12-02). "The Battlefield series is now in the hands of Respawn co-founder Vince Zampella". PC Gamer (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-20. 

Pranala luar

sunting