Dreams Come True (ドリームズ・カム・トゥルー) adalah grup musik Jepang yang sekarang terdiri dari duo vokalis wanita Miwa Yoshida dan pemain gitar bass Masato Nakamura. Nama grup ini sering disingkat menjadi Dorikamu, DCT, atau Dori. Dreams Come True berada di bawah manajemen DCT Entertainment.

Dreams Come True
AsalJepang Jepang
GenreJ-pop
Tahun aktif1988-sekarang
LabelEpic/Sony Records (1988-1997)
Toshiba EMI (Jepang) dan Virgin Records (Amerika Utara) (1997-2002)
DCT Records (2002-sekarang)
Universal Music Japan (2003-sekarang)
Nayutawave Records (2007-sekarang)
Situs webwww.dreamscometrue.com
AnggotaMasato Nakamura
Miwa Yoshida
Mantan anggotaTakahiro Nishikawa

Anggota

sunting
  • Miwa Yoshida (吉田美和, Yoshida Miwa) (vokal)
  • Masato Nakamura (中村正人, Nakamura Masato) (gitar bass)

Mantan anggota

sunting
  • Takahiro Nishikawa (西川隆宏, Nishikawa Takahiro) (kibor, mengundurkan diri sejak 21 Maret 2002)

Perjalanan karier

sunting

Pemain bass Masato Nakamura bermain sebagai musisi latar untuk pertunjukan keliling duo pelawak Tunnels dari tahun 1985 hingga 1988. Nakamura mengajak Miwa Yoshida yang biasa menemaninya sebagai penyanyi latar untuk membentuk band. Awalnya, mereka menamakan diri Cha-Cha & Audrey's Project, tapi tidak lama kemudian diganti menjadi Dreams Come True.

Yoshida dan Nakamura mendirikan grup ini pada bulan Januari 1988, dan mulai masuk rekaman sejak bulan November tahun yang sama.[1] Singel dan album perdana mereka dirilis bersamaan pada 21 Maret 1989. Singel "Anata ni Aitakute", dan album berjudul sama dengan nama grup mereka, "Dreams Come True". Singel kedua dirilis bulan Juni 1989 dengan judul "Approach" yang menjadi lagu iklan Pia (majalah informasi berbagai macam tiket pertunjukan).

Album kedua, Love Goes On dan album ketiga, Wonder 3, masing-masing laku di atas 1 juta keping. Album Wonder 3 adalah album Dreams Come True pertama yang menempati tangga album Oricon. Dari album ke-4 Million Kisses sampai album ke-8 Love Unlimited∞, album mereka masing-masing terjual di atas 2 juta keping. Album ke-5 pada tahun 1992, The Swinging Star mencatat sejarah industri rekaman Jepang sebagai album rekaman pertama yang laris di atas 3 juta keping. Album ke-9 Sing or Die tidak terjual seperti album-album sebelumnya, namun album ke-10 The Monster kembali laku di atas 3 juta keping. Hingga hari ini, Dorikamu sudah menjual lebih dari 13 juta keping album studio.

Singel mereka yang menjadi hit besar adalah "Egao no Yukue" yang dirilis Februari tahun 1990. Lagu tersebut menjadi lagu tema serial drama Sotsugyō yang dibintangi Miho Nakayama, dan menembus tangga singel Oricon di urutan ke-3. Singel "Yuki no Christmas" yang dirilis bulan November 1990 merupakan penampilan pertama kali mereka dalam acara musik tahun baru NHK Kōhaku Uta Gassen. Singel "Eyes to Me" yang dirilis bulan April 1991 merupakan singel pertama mereka yang menempati puncak tangga lagu Oricon.

Setelah itu, berturut-turut 4 buah singel mereka laku di atas 1 juta keping, "Kessen wa Kinyōbi", "go for it!/Ame no owaru basho", "Thank You.", dan "Love Love Love/Arashi ga Kuru". Di antaranya, singel yang disebut terakhir laku hingga lebih dari 2 juta keping. Singel "Haretara Ii ne" yang dirilis bulan Oktober 1992 dijadikan lagu tema Asadora Hirari di stasiun televisi NHK. Pada Juli 1995, mereka merilis singel "Love Love Love" yang dijadikan sebagai lagu tema serial drama Aishiteru to Ittekure, sebuah kisah cinta yang dibintangi Takako Tokiwa dan Etsushi Toyokawa.

Pada tahun 1997, mereka pindah dari Epic Sony Record ke Virgin Records America. Bersamaan dengan itu, Dreams Come True membuat label rekaman sendiri bernama Virgin/D.C.T. dan memulai debutnya di Amerika Serikat, sedangkan penjualan di Jepang ditangani oleh Toshiba EMI. Sejak itu pula, Dreams Come True banyak menghasilkan lagu-lagu berbahasa Inggris yang ditujukan bagi pasar di luar Jepang, namun usaha tersebut tidak terlalu sukses.

Setelah lepas dari Virgin Records America, Dreams Come True kembali beranjak dari bawah dengan memakai label indie pada tahun 2002. Namun tahun berikutnya, sudah bergabung lagi dengan label mayor Universal Music.

Sejak tahun 1991, mereka memiliki tur keliling besar-besaran setiap 4 tahun sekali. Pertunjukan tersebut diberi nama "Shijō Saikyō no Idō Yūenchi Dorikamu Wonderland" (Taman Bermain Keliling Terhebat dalam Sejarah).

Musisi pendukung

sunting

Dalam konser-konser mereka, Dreams Come True dibantu musisi pendukung D.C.T. Band, dan kelompok pemusik alat tiup The Dynamites yang keduanya tidak memiliki anggota tetap.

Musisi pendukung dalam tur "Dorikamu Wonderland '95" adalah 5 orang musisi dari anggota grup Zoo. Tahun berikutnya, tiga di antaranya, Sae, Cap, dan Hiro membentuk grup Luv Deluxe yang menjadi band pendukung dalam tur konser "Love Unlimited∞" tahun 1996.

Sejak singel "2002: monkey girl Odyssey Arena-mix" yang dirilis tahun 2002, mereka mulai menggunakan label rekaman sendiri bernama DCT Records.

Mantan musisi pendukung

sunting
  • Vokal: Rinko Urashima, Matsuko Mawatari, Naomi Yoshimura, Love, Gatz
  • Gitar: David T. Walker, Jirō Takada, Yoshiaki Mutoh
  • Piano: Ōtani Miyuki, Hiroshi Sato, Seiichiro Nagai
  • Drum: Naoya Hamada, Murakami "Ponta" Shūichi, Nir Z, Matsumoto Yukihiro
  • Penari: Hiro (mantan Zoo, sekarang Exile), Sae (mantan Zoo), Cap (mantan Zoo), Takeuchi Ayako, Shige (Katahira Shigenori), Keita (Keita Tanaka)
  • Terompet: Sasaki Shiro (Nettai Jazz Gakudan, Big Horns Bee, dan lain-lain), Yasushi Gotanda
  • Saksofon: Yamamoto Hajime, Osamu Yoshida
  • Trombon: Hiroyuki Nomura
  • Electone: yaSya (Yasuya Tomioka)
  • Kibor: Toshiko Akashi
  • Perkusi: Ogimi Gen

Artis lain yang pernah tampil bersama

sunting
  • Takanori Jinnai: "The swinging Star" konser tahun 1993 di Yokohama Arena.
  • aiko: "DCTgarden.com Countdown Party", 2000 di Aula Hiten, Shin-Takanawa Prince Hotel
  • nobodyknows+: "Dreams Come True Concert Tour 2005 Diamond 15"
  • Yō Ōizumi: "Dreams Come True Concert Tour 2005 Diamond 15"
  • Hiromi Uehara: "Switch On Live vol.4"
  • Hiroshi Sato: "Shijō Saikyō no Idō Yūenchi ta Dreams Come True Wonderland 2007"

Diskografi

sunting

Singel

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ "Top 100 Japanese pops Artists - No.45". HMV Japan. Diakses tanggal 26 November. 

Pranala luar

sunting