Djaidin Purba
Djaidin Purba (lahir di Simalungun pada 1 Mei 1906) adalah seorang politikus dan pengacara asal Indonesia yang berpengaruh.
Mr. Djaidin Purba | |
---|---|
![]() Potret sebagai anggota DPRS (1954) | |
Wali Kota Medan ke-4 | |
Masa jabatan 1 November 1947 – 11 Juli 1952 | |
Presiden | Soekarno |
Gubernur | Teuku Muhammad Hasan Sutan Mohammad Amin Nasution Ferdinand Lumban Tobing Sarimin Reksodihardjo Abdul Hakim Harahap |
![]() Pendahulu M. Yusuf Pengganti A.M. Jalaludin ![]() | |
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat | |
Masa jabatan 16 Agustus 1950 – 26 Maret 1956 | |
Presiden | Soekarno |
Anggota Senat Republik Indonesia Serikat | |
Masa jabatan 16 Februari 1950 – 16 Agustus 1950 | |
Presiden | Soekarno |
Daerah pemilihan | ![]() |
Anggota Konstituante | |
Masa jabatan 10 Mei 1957 – 5 Juli 1959 | |
Presiden | Soekarno |
Grup parlemen | Partai Nasional Indonesia |
Daerah pemilihan | Sumatera Utara |
Informasi pribadi | |
Lahir | 1 Mei 1906 Simalungun, ![]() |
Meninggal | Tidak diketahui |
Partai politik | PNI |
Almamater | Rijksuniversiteit Leiden |
Profesi | Hakim, politisi |
![]() ![]() |
Riwayat Hidup
suntingPada masa pendudukan Jepang (1942-1945), ia menjabat sebagai Ketua Pengadilan Negeri Pematang Siantar, Hakim Mahkamah Pengadilan Tinggi Sumatera Utara, Dosen Sekolah Militer Prapat, Dosen Kursus Koperasi Sumatera Utara dan Dosen Sekolah Menengah Atas di Pematang Siantar.
Masa Kemerdekaan
suntingUsai kemerdekaan Indonesia, ia diangkat menjadi Walikota Medan dari September 1947 sampai Juli 1953[1] meskipun kaum Republik masih menganggap pendahulunya Mohammad Yusuf, sebagai walikota Medan.[2] Dalam Konferensi Meja Bundar, ia duduk sebagai anggota Delegasi Negara Sumatera Timur.[1] Ia tergabung dalam Partai Nasional Indonesia (PNI).[3]
Referensi
sunting- ^ a b Kami Perkenalkan. 1954. Jakarta: Kementerian Penerangan. halaman 79
- ^ Kronik revolusi Indonesia: 1948
- ^ http://www.konstituante.net/en/profile/PNI_djaidin_purba