Di-
Awalan
Awalan di- di dalam bahasa Indonesia berfungsi sebagai pembentuk kata kerja (verba) pasif dan berkaitan dengan bentuk aktifnya yang dibentuk dengan awalan me-, misalnya "dipukul" dan "memukul". Awalan di- tidak pernah mengalami perubahan bentuk.
Kesalahan yang sering terjadi adalah kekeliruan penulisan di- sebagai awalan yang harus ditulis serangkai dan penulisan di sebagai kata depan (preposisi) penunjuk tempat yang harus ditulis terpisah. Contoh:
- kata kerja dalam bentuk pasif: "dijual" (benar), bukan "di jual", dibawa
- preposisi: "di mana" (benar), bukan "dimana", di bawah
Cara mudah untuk memisahkan fungsi keduanya adalah dengan melihat jenis kata yang terbentuk: Jika menjadi kata kerja pasif, itu berarti harus ditulis serangkai dan jika menjadi penunjuk tempat atau lokasi, itu berarti harus ditulis terpisah.
Makna awalan
suntingAwalan di- memiliki makna:
- dikenai tindakan: dibeli; dipukul; dites
- dikenai dengan: diparang; digunting; digergaji
- dibuat atau dijadikan: digulai; disambal; dipepes
- diberi atau dilengkapi dengan: dicat; ditugasi; dipagari
Referensi
sunting- Hasan Alwi, dkk. (2002). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi ke-3.
- Pusat Bahasa (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia IV.
- Zaenal Arifin dan Junaiyah H. Matanggui (2007). Morfologi: Bentuk, Makna, dan Fungsi.
Pranala luar
sunting- Blog Bahtera: Awalan[pranala nonaktif permanen]
- Billboard Music - Ayudhia DR
Lihat pula
sunting