Daftar final Piala Dunia Antarklub FIFA

artikel daftar Wikimedia

Piala Dunia Antarklub FIFA adalah kompetisi sepak bola antarklub internasional yang diselenggarakan oleh FIFA, badan pengendali sepak bola dunia.[1] Kompetisi ini pertama kali diadakan dengan nama Kejuaraan Dunia Antarklub FIFA pada 2000 dan sebagai pengganti atau penerus dari Piala Interkontinental.[2] Kompetisi ini tidak diselenggarakan pada 2001 hingga 2004 karena berbagai faktor, terutama bangkrutnya mitra pemasaran FIFA, International Sport and Leisure.[3] Setelah perubahan format yang melebur Kejuaraan Dunia Antarklub FIFA dengan Piala Interkontinental, kompetisi ini diluncurkan kembali pada 2005 dan berganti nama seperti yang digunakan hingga kini pada tahun berikutnya.[4]

Daftar final Piala Dunia Antarklub FIFA
Trofi Piala Dunia Antarklub FIFA
Mulai digelar2000; 24 tahun lalu (2000)
WilayahInternasional (FIFA)
Jumlah tim7
Juara bertahanInggris Manchester City
(gelar ke-1)
Tim tersuksesSpanyol Real Madrid
(5 gelar)

Format terkini turnamen ini melibatkan tujuh tim yang memperebutkan gelar di stadion di negara tuan rumah yang berlangsung sekitar dua pekan, dengan peserta pemenang edisi tahun berjalan dari Liga Champions AFC Elite (Asia), Liga Champions CAF (Afrika), Piala Champions CONCACAF (Amerika Utara), Piala Libertadores (Amerika Selatan), Liga Champions OFC (Oseania), dan Liga Champions UEFA (Eropa) beserta juara nasional negara tuan rumah yang berkompetisi keseluruhan dengan sistem gugur.[1]

Real Madrid memegang rekor jumlah gelar terbanyak dengan lima gelar. Tim-tim dari Spanyol paling banyak memenangkan kompetisi ini, yaitu delapan kali. Uni Sepak Bola Eropa (UEFA) menjadi konfederasi tersukses dalam kompetisi ini dengan 16 gelar yang diraih oleh sembilan klub dari konfederasi tersebut.

Juara saat ini adalah Manchester City yang merengkuh gelar perdana setelah meraih kemenangan 4–0 atas Fluminense di final 2023 yang digelar di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi.[5]

Sejarah

sunting
 
Estádio do Maracanã di Rio de Janeiro, Brasil, lokasi final perdana Piala Dunia Antarklub pada 2000.

Pertandingan final perdana kompetisi ini merupakan pertemuan antara wakil Brasil dan juga satu-satunya salah satu peserta berstatus sebagai tuan rumah.[6] Vasco da Gama tidak dapat memanfaatkan dukungan suporter lokal karena dikalahkan oleh Corinthians dengan skor 4–3 dalam adu penalti setelah imbang 0–0 hingga akhir perpanjangan waktu.[7] Edisi kedua kompetisi ini direncanakan digelar di Spanyol pada 2001 dan akan menghadirkan 12 klub peserta.[8] Namun, dibatalkan pada 18 Mei karena berbagai faktor, terutama bangkrutnya mitra pemasaran FIFA, International Sport and Leisure.[3] FIFA sepakat dengan Toyota untuk menggabungkan Piala Toyota dengan Piala Dunia Antarklub dalam satu turnamen.[4]

Edisi 2005 menampilkan klub Brasil, São Paulo, dipaksa hingga mencapai batas oleh klub Arab Saudi, Al-Ittihad, untuk lolos ke partai final.[9] Di partai final, satu gol dari Mineiro telah cukup untuk membungkam klub Inggris, Liverpool; Mineiro menjadi pemain pertama yang mencetak gol di partai final Piala Dunia Antarklub.[10] Internacional mengalahkan sang juara bertahan dan jawara Amerika Selatan, São Paulo, di final Piala Libertadores 2006 untuk lolos ke turnamen edisi 2006.[11] Di babak semifinal, Internacional mengalahkan klub Mesir, Al Ahly, untuk lolos ke laga final dan menantang Barcelona dari Spanyol.[12] Satu gol telat dari Adriano Gabiru cukup untuk menjaga trofi tetap di Brasil sekali lagi.[13]

Ini terjadi pada 2007 ketika hegemoni Brasil akhirnya terpatahkan; klub Italia, Milan, menjalani pertandingan yang sengit melawan wakil tuan rumah Jepang, Urawa Red Diamonds, yang didukung lebih dari 67.000 penggemar di Stadion Internasional, Yokohama dan berakhir dengan kemenangan 1–0 untuk Milan sehingga lolos ke partai final.[14] Di partai final, Milan mengalahkan wakil Argentina, Boca Juniors, dengan skor 4–2. Dalam laga tersebut terdapat pemain pertama yang diusir di final Piala Dunia Antarklub, yaitu pemain Milan berkebangsaan Georgia, Kakha Kaladze, pada menit ke-77. Sebelas menit kemudian, pemain Boca Juniors Pablo Ledesma turut menemani Kaladze karena ia juga diusir.[15] Pada tahun berikutnya, Manchester United menyamai jumlah gelar Milan dengan mengalahkan lawannya di babak semifinal, Gamba Osaka dari Jepang, dengan skor 5–3.[16] Mereka kemudian menundukkan klub Ekuador, LDU Quito, dengan skor 1–0 di partai final dan wakil Inggris tersebut menjadi klub Eropa kedua yang memenangi turnamen ini.[17]

Barcelona menyingkirkan juara dunia dan Eropa, Manchester United, di final Liga Champions UEFA 2009 untuk lolos ke Piala Dunia Antarklub edisi 2009.[18] Barcelona mengalahkan klub Meksiko, Atlante, 3–1 di babak semifinal dan bertemu Estudiantes dari Argentina di laga final.[19] Setelah melakukan perlawanan yang sengit hingga membutuhkan perpanjangan waktu, Lionel Messi mencetak gol melalui tandukan dan mengunci kemenangan untuk Barcelona sehingga melengkapi gelar sextuple (enam trofi dalam satu tahun kalender) yang belum pernah terjadi sebelumnya.[20][21][22][23] Edisi 2010 menampilkan klub luar Eropa dan Amerika Selatan pertama yang mencapai final: TP Mazembe dari Kongo, yang mengalahkan klub Brasil, Internacional, 2–0 di babak semifinal untuk lolos ke laga final. Mereka bertemu dengan klub Italia, Inter Milan, yang sebelumnya mengalahkan klub Korea Selatan, Seongnam Ilhwa Chunma, dengan skor 3–0.[24][25] Inter Milan mengalahkan TP Mazembe dengan skor yang sama dan meraih gelar kelima pada musim tersebut.[26]

Pada 2011, Barcelona sekali lagi menampilkan kelasnya setelah memenangkan laga semifinal dengan skor 4–0 melawan klub Qatar, Al-Sadd.[27] Di laga final, Barcelona kembali menang dengan skor yang sama melawan klub Brasil Santos; hingga saat ini menjadi margin skor kemenangan final terbesar yang dicetak oleh juara kompetisi ini.[28] Edisi 2012 memperlihatkan berakhirnya dominasi Eropa ketika Corinthians berangkat ke Jepang untuk menyamai Barcelona sebagai klub dengan dua gelar juara dalam kompetisi ini.[29] Di babak semifinal, Al Ahly berusaha agar menjaga papan skor tetap ketat, sementara pemain Corinthians Paolo Guerrero mencetak skor untuk membawa Timão ke partai final kedua mereka.[30] Guerrero sekali lagi menjadi pemecah kebuntuan Corinthians di laga final ketika Timão menundukkan klub Inggris Chelsea dengan skor 1–0 untuk membawa trofi kembali ke Brasil.[31]

Daftar final

sunting

Stadion Internasional Yokohama di Jepang paling banyak menjadi tuan rumah pertandingan final Piala Dunia Antarklub FIFA dengan delapan laga penentu digelar di stadion tersebut.[32] Bersama dengan Estádio do Maracanã, kedua stadion tersebut pernah menggelar final Piala Dunia FIFA dan final Piala Dunia Antarklub FIFA (Stadion Internasional Yokohama menjadi tuan rumah Final Piala Dunia FIFA 2002, sedangkan pertandingan penentu Piala Dunia FIFA 1950 berlangsung di Maracanã).[32][33] Final 2000 menjadi final dengan penonton terbanyak dalam kompetisi ini, dengan 73.000 penggemar menghadiri laga antara wakil Brasil.[6] Pertandingan tersebut juga menjadi satu-satunya final yang mempertemukan klub dari negara yang sama.[6] Final 2021 memiliki penonton paling sedikit, yakni 32.871 (tidak termasuk final 2020 karena pembatasan jumlah kapasitas akibat dampak pandemi Covid-19).

Final 2022 memegang rekor jumlah gol terbanyak di final Piala Dunia Antarklub dengan delapan gol yang dicetak oleh lima pemain, sedangkan final 2000 menjadi satu-satunya final tanpa gol.[6][34] Final 2011 dan final 2023 menjadi pertandingan paling tak seimbang dalam kompetisi ini karena tim pemenang berselisih empat gol dengan tim yang kalah.[28][35]

Keterangan
Pertandingan yang ditentukan melalui perpanjangan waktu
Pertandingan yang ditentukan melalui adu penalti
  • Kolom "Tahun" mengacu pada tahun kompetisi diselenggarakan dan pranala wiki menuju ke artikel tentang kompetisi pada tahun tersebut.
  • Pranala wiki dalam kolom "Skor" menuju ke artikel tentang pertandingan final pada tahun tersebut.
Final Piala Dunia Antarklub FIFA
Tahun Juara Skor Juara kedua Tempat Pe­nonton Ref.
Negara Klub Klub Negara
2000   BRA Corinthians 0–0[a] Vasco da Gama   BRA Estádio do Maracanã, Rio de Janeiro, Brasil 73.000 [6][36]
2005   BRA São Paulo 1–0 Liverpool   ENG Stadion Internasional, Yokohama, Jepang 66.821 [10][37]
2006   BRA Internacional 1–0 Barcelona   ESP Stadion Internasional, Yokohama, Jepang 67.128 [13][38]
2007   ITA Milan 4–2 Boca Juniors   ARG Stadion Internasional, Yokohama, Jepang 68.263 [15][39]
2008   ENG Manchester United 1–0 LDU Quito   ECU Stadion Internasional, Yokohama, Jepang 68.682 [17][40]
2009   ESP Barcelona 2–1[b] Estudiantes   ARG Zayed Sports City, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab 43.050 [20][41]
2010   ITA Inter Milan 3–0 TP Mazembe   COD Zayed Sports City, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab 42.174 [26][42]
2011   ESP Barcelona 4–0 Santos   BRA Stadion Internasional, Yokohama, Jepang 68.166 [28][43]
2012   BRA Corinthians 1–0 Chelsea   ENG Stadion Internasional, Yokohama, Jepang 68.275 [31][44]
2013   GER Bayern München 2–0 Raja Casablanca   MAR Stade de Marrakech, Marrakesh, Maroko 37.774 [45][46]
2014   ESP Real Madrid 2–0 San Lorenzo   ARG Stade de Marrakech, Marrakesh, Maroko 38.345 [47][48]
2015   ESP Barcelona 3–0 River Plate   ARG Stadion Internasional, Yokohama, Jepang 66.853 [49][50]
2016   ESP Real Madrid 4–2[c] Kashima Antlers   JPN Stadion Internasional, Yokohama, Jepang 68.742 [51][52]
2017   ESP Real Madrid 1–0 Grêmio   BRA Zayed Sports City, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab 41.094 [53][54]
2018   ESP Real Madrid 4–1 Al-Ain   UAE Zayed Sports City, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab 40.696 [55][56]
2019   ENG Liverpool 1–0[d] Flamengo   BRA Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar 45.416 [57][58]
2020   GER Bayern München 1–0 Tigres UANL   MEX Stadion Education City, Ar-Rayyan, Qatar 7.411 [59][60]
2021   ENG Chelsea 2–1[e] Palmeiras   BRA Stadion Mohammed Bin Zayed, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab 32.871 [61][62]
2022   ESP Real Madrid 5–3 Al-Hilal   KSA Stadion Pangeran Moulay Abdellah, Rabat, Maroko 44.439 [34][63]
2023   ENG Manchester City 4–0 Fluminense   BRA King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi 52.601 [35][64]

Statistik

sunting

Hasil berdasarkan klub

sunting
Pep Guardiola dilempar ke udara oleh pemainnya sendiri setelah Barcelona memenangkan Piala Dunia Antarklub FIFA 2011. Barcelona merupakan klub tersukses kedua dalam kompetisi ini setelah Real Madrid dengan tiga gelar.
Skuad Corinthians pada 2012 sedang merayakan kemenangannya setelah menjuarai Piala Dunia Antarklub FIFA 2012. Timão juga satu-satunya juara dunia yang lolos ke Piala Dunia Antarklub sebagai juara nasional negara tuan rumah.
São Paulo sedang menerima ucapan selamat dari Presiden Brasil, Lula da Silva, setelah menjuarai Kejuaraan Dunia Antarklub FIFA 2005 di markas Federação Paulista de Futebol (FPF). Brasil menjadi satu-satunya liga nasional di luar Eropa yang memiliki klub juara dalam kompetisi ini. Brasil juga memiliki finalis luar Eropa terbanyak dengan sembilan klub secara keseluruhan. Final 2000, final antara dua wakil Brasil, menjadi satu-satunya final yang mempertemukan dua klub dari negara yang sama.
Kantor pusat Uni Sepak Bola Eropa atau UEFA di Nyon, Swiss. UEFA merupakan konfederasi tersukses dalam kompetisi ini dengan 16 gelar yang diraih oleh sembilan klub berbeda.

Real Madrid memegang rekor jumlah gelar juara terbanyak dalam kompetisi ini dengan lima gelar.[5] Corinthians menjadi satu-satunya klub juara dunia yang berpartisipasi sebagai juara nasional negara tuan rumah.[65]

Penampilan berdasarkan klub
Klub Juara Juara kedua Tahun sebagai juara Tahun sebagai juara kedua
  Real Madrid 5 0 2014, 2016, 2017, 2018, 2022
  Barcelona 3 1 2009, 2011, 2015 2006
  Corinthians 2 0 2000, 2012
  Bayern München 2 0 2013, 2020
  Liverpool 1 1 2019 2005
  Chelsea 1 1 2021 2012
  São Paulo 1 0 2005
  Internacional 1 0 2006
  Milan 1 0 2007
  Manchester United 1 0 2008
  Inter Milan 1 0 2010
  Manchester City 1 0 2023
  Vasco da Gama 0 1 2000
  Boca Juniors 0 1 2007
  LDU Quito 0 1 2008
  Estudiantes 0 1 2009
  TP Mazembe 0 1 2010
  Santos 0 1 2011
  Raja Casablanca 0 1 2013
  San Lorenzo 0 1 2014
  River Plate 0 1 2015
  Kashima Antlers 0 1 2016
  Grêmio 0 1 2017
  Al-Ain 0 1 2018
  Flamengo 0 1 2019
  Tigres UANL 0 1 2020
  Palmeiras 0 1 2021
  Al-Hilal 0 1 2022
  Fluminense 0 1 2023

Hasil berdasarkan negara

sunting

La Liga Spanyol menjadi liga nasional paling sukses dalam kompetisi ini dengan jumlah delapan gelar. Brasileirão Brasil dan Liga Utama Inggris di posisi kedua dengan empat gelar. Liga Utama Inggris menjadi liga nasional penghasil klub juara terbanyak, yakni empat klub. Serie A Italia dan Bundesliga Jerman di posisi keempat dengan dua gelar. Serie A dan Bundesliga menjadi liga nasional tak terkalahkan ketika wakilnya bermain dalam kompetisi ini. Divisi Utama Argentina mencatat rekor kekalahan final terbanyak tanpa gelar juara, yakni empat kekalahan.

Penampilan berdasarkan negara
Negara Juara Juara kedua Finalis
  Spanyol 8 1 9
  Brasil 4 6 10
  Inggris 4 2 6
  Italia 2 0 2
  Jerman 2 0 2
  Argentina 0 4 4
  Ekuador 0 1 1
  RD Kongo 0 1 1
  Maroko 0 1 1
  Jepang 0 1 1
  Uni Emirat Arab 0 1 1
  Meksiko 0 1 1
  Arab Saudi 0 1 1

Hasil berdasarkan konfederasi

sunting
Konfederasi Juara Juara kedua
UEFA 16 3
CONMEBOL 4 11
AFC 3
CAF 2
CONCACAF 1
Keseluruhan 20 20

Hasil berdasarkan manajer

sunting
Penampilan berdasarkan manajer
Kebangsaan Manajer Juara Juara kedua Tahun sebagai juara Tahun sebagai juara kedua
  Spanyol Guardiola, PepPep Guardiola 4 2009, 2011, 2013, 2023
  Italia Ancelotti, CarloCarlo Ancelotti 3 2007, 2014, 2022
  Prancis Zidane, ZinédineZinédine Zidane 2 2016, 2017
  Spanyol Benítez, RafaelRafael Benítez 1 2 2010 2005, 2012
  Brasil de Oliveira, OswaldoOswaldo de Oliveira 1 2000
  Brasil Autuori, PauloPaulo Autuori 1 2005
  Brasil Braga, AbelAbel Braga 1 2006
  Skotlandia Ferguson, AlexAlex Ferguson 1 2008
  Brasil Tite 1 2012
  Spanyol Enrique, LuisLuis Enrique 1 2015
  Argentina Solari, SantiagoSantiago Solari 1 2018
  Jerman Klopp, JürgenJürgen Klopp 1 2019
  Jerman Flick, HansiHansi Flick 1 2020
  Jerman Tuchel, ThomasThomas Tuchel 1 2021
  Argentina Bauza, EdgardoEdgardo Bauza 2 2008, 2014
  Brasil Lopes, AntônioAntônio Lopes 1 2000
  Belanda Rijkaard, FrankFrank Rijkaard 1 2006
  Argentina Russo, Miguel ÁngelMiguel Ángel Russo 1 2007
  Argentina Sabella, AlejandroAlejandro Sabella 1 2009
  Senegal N'Diaye, LamineLamine N'Diaye 1 2010
  Brasil Ramalho, MuricyMuricy Ramalho 1 2011
  Tunisia Benzarti, FaouziFaouzi Benzarti 1 2013
  Argentina Gallardo, MarceloMarcelo Gallardo 1 2015
  Jepang Ishii, MasatadaMasatada Ishii 1 2016
  Brasil Portaluppi, RenatoRenato Portaluppi 1 2017
  Kroasia Mamić, ZoranZoran Mamić 1 2018
  Portugal Jesus, JorgeJorge Jesus 1 2019
  Brasil Ferretti, RicardoRicardo Ferretti 1 2020
  Portugal Ferreira, AbelAbel Ferreira 1 2021
  Argentina Díaz, RamónRamón Díaz 1 2022
  Brasil Diniz, FernandoFernando Diniz 1 2023

Lihat pula

sunting

Catatan

sunting
  1. ^ Skor 0–0 bertahan hingga waktu normal dan babak perpanjangan waktu berakhir. Corinthians menang 4–3 dalam adu penalti.
  2. ^ Skor 1–1 bertahan hingga waktu normal berakhir.
  3. ^ Skor 2–2 bertahan hingga waktu normal berakhir.
  4. ^ Skor 0–0 bertahan hingga waktu normal berakhir.
  5. ^ Skor 1–1 bertahan hingga waktu normal berakhir.

Referensi

sunting
  1. ^ a b "FIFA Club World Cup Japan 2012 – Regulations" (PDF). Fédération Internationale de Football Association. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 28 Maret 2013. Diakses tanggal 11 Maret 2013. 
  2. ^ "Brazil 2000 Final Draw". Fédération Internationale de Football Association. 14 Oktober 1999. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 November 2013. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  3. ^ a b "FIFA decides to postpone 2001 Club World Championship to 2003". Fédération Internationale de Football Association. 18 Mei 2001. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 November 2013. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  4. ^ a b "Toyota confirmed as FIFA Club World Championship 2005 naming partner". Fédération Internationale de Football Association. 15 Maret 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 November 2013. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  5. ^ a b de Arruda, Marcelo Leme; Di Maggio, Roberto (10 Januari 2013). "FIFA Club World Cup". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  6. ^ a b c d e "Corinthians – Vasco da Gama". Fédération Internationale de Football Association. 14 Januari 2000. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  7. ^ "Corinthians crowned world champions". British Broadcasting Corporation News. 15 Januari 2000. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  8. ^ Stokkermans, Karel (31 Desember 2005). "2001 FIFA Club World Cup". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  9. ^ "Sao Paulo make the final – but only just". Fédération Internationale de Football Association. 15 Desember 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 Desember 2013. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  10. ^ a b "Sao Paulo FC – Liverpool FC". Fédération Internationale de Football Association. 18 Desember 2005. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  11. ^ "Inter take title and a place in Japan". Fédération Internationale de Football Association. 17 Agustus 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 Desember 2013. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  12. ^ "Al Ahly Sporting Club – Sport Clube Internacional". Fédération Internationale de Football Association. 13 Desember 2006. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  13. ^ a b "Sport Clube Internacional – FC Barcelona". Fédération Internationale de Football Association. 17 Desember 2006. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  14. ^ "Milan set up Boca showdown". Fédération Internationale de Football Association. 13 Desember 2007. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  15. ^ a b "Boca Juniors – AC Milan". Fédération Internationale de Football Association. 16 Desember 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 Desember 2007. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  16. ^ "United hit five in thriller". Fédération Internationale de Football Association. 18 Desember 2008. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  17. ^ a b "Red Devils rule in Japan". Fédération Internationale de Football Association. 21 Desember 2008. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  18. ^ "Barça reign supreme". Fédération Internationale de Football Association. 27 Mei 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 Agustus 2013. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  19. ^ "Exceptional Barça reach final". Fédération Internationale de Football Association. 16 Desember 2009. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  20. ^ a b "Barça belatedly rule the world". Fédération Internationale de Football Association. Diakses tanggal 4 Maret 2013. 
  21. ^ Liceras, Ángel (19 Desember 2012). "Recordando la temporada perfecta" [Remembering a perfect season]. MARCA (dalam bahasa Spanyol). Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  22. ^ "Barcelona beat Estudiantes to win the Club World Cup". British Broadcasting Corporation Sport. 19 Desember 2012. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  23. ^ "The year in pictures". Fédération Internationale de Football Association. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 Desember 2009. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  24. ^ "Inter stunned as Mazembe reach final". Fédération Internationale de Football Association. 14 Desember 2010. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  25. ^ "Seongnam sunk as Inter stroll". Fédération Internationale de Football Association. 15 Desember 2010. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  26. ^ a b "Internazionale on top of the world". Fédération Internationale de Football Association. 18 Desember 2010. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  27. ^ "Adriano at the double as Barça cruise". Fédération Internationale de Football Association. 15 Desember 2011. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  28. ^ a b c "Santos humbled by brilliant Barcelona". Fédération Internationale de Football Association. 18 Desember 2011. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  29. ^ "Corinthians halt European domination". Fédération Internationale de Football Association. 17 Desember 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 Desember 2012. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  30. ^ "Corinthians edge Al-Ahly to reach final". Fédération Internationale de Football Association. 12 Desember 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 Desember 2012. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  31. ^ a b "Guerrero the hero as Corinthians crowned". Fédération Internationale de Football Association. 16 Desember 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 Desember 2012. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  32. ^ a b "International Stadium Yokohama". Fédération Internationale de Football Association. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 November 2013. Diakses tanggal 4 Maret 2013. 
  33. ^ "Maracanã – Estádio Jornalista Mário Filho". Fédération Internationale de Football Association. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 Februari 2008. Diakses tanggal 4 Maret 2013. 
  34. ^ a b "Real Madrid – Al Hilal". Fédération Internationale de Football Association. 11 Februari 2023. Diakses tanggal 11 Februari 2023. 
  35. ^ a b "Manchester City – Fluminense". Fédération Internationale de Football Association. 22 Desember 2023. Diakses tanggal 22 Desember 2023. 
  36. ^ Pontes, Ricardo (30 April 2006). "FIFA Club World Championship 2000". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  37. ^ Nakanishi, Masanori "Komabano"; de Arruda, Marcelo Leme (30 April 2006). "FIFA Club World Championship 2005". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  38. ^ Nakanishi, Masanori "Komabano"; de Arruda, Marcelo Leme (10 Mei 2007). "FIFA Club World Cup 2006". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  39. ^ de Arruda, Marcelo Leme (28 Mei 2008). "FIFA Club World Cup 2007". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  40. ^ Nakanishi, Masanori "Komabano"; de Arruda, Marcelo Leme (21 Mei 2009). "FIFA Club World Cup 2008". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  41. ^ de Arruda, Marcelo Leme (14 Mei 2010). "FIFA Club World Cup 2009". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  42. ^ de Arruda, Marcelo Leme (17 Juli 2012). "FIFA Club World Cup 2010". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  43. ^ de Arruda, Marcelo Leme (17 Juli 2012). "FIFA Club World Cup 2011". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  44. ^ de Arruda, Marcelo Leme (10 Januari 2013). "FIFA Club World Cup 2012". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 6 Maret 2013. 
  45. ^ "Bayern München – Raja Casablanca". Fédération Internationale de Football Association. 21 Desember 2013. Diakses tanggal 21 Desember 2013. 
  46. ^ de Arruda, Marcelo Leme (21 Desember 2013). "FIFA Club World Cup 2013". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 21 Desember 2013. 
  47. ^ "Real Madrid – San Lorenzo". Fédération Internationale de Football Association. 20 Desember 2014. Diakses tanggal 20 Desember 2014. 
  48. ^ Stokkermans, Karel (20 Desember 2014). "FIFA Club World Cup 2014". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 20 Desember 2014. 
  49. ^ "River Plate – Barcelona". Fédération Internationale de Football Association. 20 Desember 2015. Diakses tanggal 20 Desember 2015. 
  50. ^ King, Ian; Stokkermans, Karel (20 Desember 2015). "FIFA Club World Cup 2015". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 20 Desember 2015. 
  51. ^ "Real Madrid – Kashima Antlers". Fédération Internationale de Football Association. 18 Desember 2016. Diakses tanggal 18 Desember 2016. 
  52. ^ Stokkermans, Karel (18 Desember 2016). "FIFA Club World Cup 2016". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 18 Desember 2016. 
  53. ^ "Real Madrid – Grêmio". Fédération Internationale de Football Association. 17 Desember 2017. Diakses tanggal 17 Desember 2017. 
  54. ^ King, Ian (17 Desember 2017). "FIFA Club World Cup 2017". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 17 Desember 2017. 
  55. ^ "Real Madrid – Al Ain". Fédération Internationale de Football Association. 22 Desember 2018. Diakses tanggal 22 Desember 2018. 
  56. ^ Stokkermans, Karel (22 Desember 2018). "FIFA Club World Cup 2018". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 22 Desember 2018. 
  57. ^ "Liverpool – Flamengo". Fédération Internationale de Football Association. 21 Desember 2019. Diakses tanggal 21 Desember 2019. 
  58. ^ Stokkermans, Karel (21 Desember 2019). "FIFA Club World Cup 2019". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 21 Desember 2019. 
  59. ^ "Bayern München – Tigres UANL". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 11 Februari 2021. Diakses tanggal 11 Februari 2021. 
  60. ^ King, Ian (11 Februari 2020). "FIFA Club World Cup 2020/21". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 11 Februari 2020. 
  61. ^ "Chelsea – Palmeiras". Fédération Internationale de Football Association. 12 Februari 2022. Diakses tanggal 12 Februari 2022. 
  62. ^ King, Ian (12 Februari 2022). "FIFA Club World Cup 2021/22". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 12 Februari 2022. 
  63. ^ Stokkermans, Karel (11 Februari 2023). "FIFA Club World Cup 2022/23". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 11 Februari 2023. 
  64. ^ Di Maggio, Roberto (22 Desember 2023). "FIFA Club World Cup 2023". Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation. Diakses tanggal 22 Desember 2023. 
  65. ^ "Futebol: Titulos" [Football: Titles] (dalam bahasa Portugis). Sport Club Corinthians Paulista. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 Maret 2013. Diakses tanggal 4 Maret 2013. 

Pranala luar

sunting