D12 atau dikenal pula dengan nama Detroit Dirty Dozen dan D-Twizzy, adalah grup rap yang berbasis di Detroit, Michigan. Grup terkenal pada masa Zamannya

D12
D12 at the Anger Management tour in 2005
D12 at the Anger Management tour in 2005
Informasi latar belakang
Nama lain
  • The Dirty Dozen
  • D-Twizzy
  • D-Twizzle
  • Detroit-Twelve
AsalDetroit, Michigan, U.S.
Genre
Tahun aktif
  • 1996–2006
  • 2008–2018
Label
Artis terkait
Mantan anggota

Sejarah D12

sunting

Grup ini dibentuk pada tahun 1991 oleh Proof. Grup ini terinspirasi oleh klan hip hop seperti Wu Tang Clan yang punya anggota relatif cukup banyak. Proof sendiri mengundang rapper Detroit lokal lainnya untuk bergabung dalam grup ini, seperti Bizarre, Eminem, Eye Kyu, Killa Hawk, dan Fuzz. Dalam perjalanannya, banyak kru grup ini yang keluar masuk karena pengorganisasian ala band independen yang masih kurang baik. Pada pertengahan tahun 1990-an, D12 mendapat anggota baru, Blizzard, tetapi keluar tak lama sesudahnya.

Beberapa dedengkot D12, seperti Proof dan Bizarre, berhasil mencapai prestasi musik lokal. Tetapi pencapaian mereka tak cukup untuk mengangkat D12 ke panggung industri musik major, hingga salah satu anggota mereka, Eminem, dikontrak sebagai proyek baru oleh seorang rapper kawakan, Dr.Dre di bawah label Aftermath/ Interscope pada tahun 1997. Setelah meraih sukses internasional dengan Slim Shady LP pada 1999, Eminem mulai mendirikan sub-rekord sendiri di bawah payung Aftermath dan Interscope, yaitu Shady Records. Eminem lalu merekrut kawan-kawan lamanya di Detroit untuk bergabung dengan perusahaan rekaman barunya.

D12 pun segera dibentuk secara permanen. Saat itu (pada tahun 1999), D12 hanya tersisa Proof dan Bizarre (Eminem secara faktual dianggap keluar karena mengejar karier solonya di Los Angeles, California; Eye Kyu, Killa Hawk, Fuzz, dan Blizzard sudah keluar satu per satu dalam perjalanan). Maka Proof merekrut 2 rapper dari grup duo Da Brigade, yaitu Kuniva dan Kon Artis. Setelah itu, Proof juga merekrut jago freestyle yang cukup terkenal di Detroit, yaitu Karnail Paul pitts atau dikenal dengan nama panggung Bugz. D12 pun terbentuk, dengan konsep anggota 6 rapper yang masing-masing punya 2 kepribadian (sehingga total anggotanya seakan-akan 12), mereka adalah: Eminem (a.k.a Slim Shady), Proof (a.k.a Derty Harry), Bugz (a.k.a Robert Beck), Kon Artis (a.k.a Mr.Denaun Porter), Kuniva (a.k.a Rondell Beene), dan Bizarre (a.k.a Peter S. Bizarre). Band ini segera dibentuk dan menandatangani kontrak dengan Shady Records. Tetapi 2 hari setelah penandatanganan kontrak, yaitu pada tanggal 21 Mei 1999, Bugz terbunuh dalam suatu baku tembak di Detroit. D12 akhirnya merekrut Swift a.k.a Swifty McVay untuk menggantikan posisi Bugz. Bugz sendiri dianggap sebagai pahlawan yang terus dikenang dalam berbagai album dan single D12 setelah band ini mencapai kesuksesannya.

Di bawaha naungan Shady Records, D12 sudah merilis 2 album yang meraih sukses dalam skala internasional, yaitu Devil's Night pada Juni 2001 yang terjual 4 juta kopi di seluruh dunia dan tersertifikasi double-platinum, dan album yang lebih sukses lagi, yaitu D12 World pada April 2004, yang terjual 500.000 kopi pada minggu pertama debut album ini, dan hingga saat ini terjual 4 juta kopi pula.

Anggota D12 sekarang

sunting

Album dan single

sunting
  • Devil's Night (2001) - debut di #1 US Billboard Chart, #1 UK Billboard Chart, terjual 4 juta kopi secara global
  • D12 World (2004) - debut di #1 US Billboard Chart, #1 UK Billboard Chart, terjual 4 juta kopi secara global

Single

sunting
  1. ^ Reeves, Mosi (July 8, 2004). "World Famous". New Times Broward-Palm Beach. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-23. Diakses tanggal October 17, 2017. 
  2. ^ Cohen, Sara (2007). Decline, Renewal and the City in Popular Music Culture: Beyond The Beatles. Ashgate Publishing, Ltd. hlm. 52. ISBN 0-7546-3243-1. The music journalist and author Dan Sicko describes certain strains of Detroit hip-hop as 'an extreme, almost parodied' version of inner city life, which he links to the extremities of urban decline in the city: 'both the horrorcore of hip-hop outfits such as Insane Clown Posse, Esham and (to a lesser extent) the multi-platinum-selling Eminem, utilize shocking (and blatantly over the top) narratives to give an over-exaggerated, almost cartoon-like version of urban deprivation in Detroit' (cited in Cohen and Strachan, 2005).