Chinsuko
Chinsuko (ちんすこう、金楚糕、きんそう糕 atau 珍楚糕 , chinsukō) adalah kue kering tradisional khas Okinawa yang berasal dari resep zaman Kerajaan Ryukyu. Kue ini mirip biskuit, bahan utamanya terigu, gula, dan lemak babi.
Chinsuko | |
---|---|
Jenis | biskuit |
Tempat asal | Jepang |
Daerah | Okinawa |
Bahan utama | terigu, gula, lemak babi |
Sunting kotak info • L • B | |
Di tempat-tempat wisata di Prefektur Okinawa, chinsuko dijual dalam kotak-kotak sebagai kue oleh-oleh (miyagegashi), atau dijadikan campuran es krim rasa chinsuko. Kue ini juga dijual dalam beberapa variasi rasa: cokelat, keju, nenas, dan miso.
Asal usul
suntingChinsuko dulunya adalah kue keluarga raja di istana Kerajaan Ryukyu. Rakyat biasa tidak bisa mencicipi kue ini, sehingga kue ini diberi nama chinsuko yang dalam bahasa Okinawa berarti kue langka; chin (珍 , berarti langka atau emas) dan suko (すこう , kue).[1]
Kue-kue dari Tiongkok mulanya diperkenalkan kepada orang Ryukyu oleh ahli membuat kue yang ikut dalam rombongan utusan dari Tiongkok (sappōshi). Rombongan ini datang secara tidak terputus selama kira-kira 500 tahun, mulai dari zaman Dinasti Ming hingga zaman Dinasti Qing, setiap kali Kerajaan Ryukyu mengangkat raja baru.
Bentuk awal chinsuko adalah kue yang disebut chiirunko. Kue ini awalnya dimatangkan dengan dikukus. Setelah dikukus, tepung beras dan dicampur dengan gula dan lemak babi. Lalu adonan dicetak dan kembali dikukus hingga matang.[1] Resep kue ini tidak berubah sepanjang masa pemerintahan Kerajaan Ryukyu. Chinsuko berubah kue yang dimatangkan dengan cara dipanggang pada tahun 1908,[1] Pemilik toko Arakaki Chinsuko Honpo di Naha mulai membuat chinsuko dengan cara dipanggang pada tahun 1908.[2][3]
Referensi
sunting- ^ a b c "ちんすこう". Shureido. Diakses tanggal 2012-11-04.[pranala nonaktif permanen]
- ^ "新垣ちんすこう本舗". 新垣ちんすこう本舗. Diakses tanggal 2012-11-04.[pranala nonaktif permanen]
- ^ "Chinsuko What's "Chinsuko"?". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-01-11. Diakses tanggal 2012-11-04.