Carok (film)
Carok adalah film Indonesia tahun 1984 dengan disutradarai oleh Imam Tantowi dan dibintangi oleh Barry Prima dan Yenny Farida.
Carok | |
---|---|
Sutradara | Imam Tantowi |
Produser | Lucy Sukardi |
Ditulis oleh | Imam Tantowi |
Pemeran | Barry Prima Yenny Farida Advent Bangun Amith Abidin Belkiez Rachman Eddy S. Jonathan El Manik Hasan Dollar Lenny Yudisthira Joescano Jusuph Suhaimi Said Kandar Sinyo |
Penata musik | Embie C. Noor |
Sinematografer | Thomas Susanto |
Penyunting | Janis Badar |
Tanggal rilis | 1985 |
Durasi | 94 menit |
Negara | Indonesia |
Penghargaan |
---|
Festival Film Indonesia 1985 |
|
Film ini meraih Piala Citra dalam Festival Film Indonesia 1985 untuk pemeran pendukung pria terbaik atas nama El Manik.
Sinopsis
suntingJamal (Barry Prima) yang diharapkan ayahnya Markasan (El Manik) untuk jadi Sarjana Hukum agar bisa jadi orang besar, dihadapkan pada pilihan sulit. Skripsinya tentang carok sukar diselesaikan karena pengalaman keluarganya. Ia selalu mengelak desakan ayahnya untuk carok, ketika adiknya meninggal tertabrak bus waktu tawuran antar pelajar. Juga ketika kakaknya, Hasan (Joescano Jusuph) mati carok dengan Harun (Advent Bangun), karena istrinya, Ruminah (Yenny Farida) serong. Harun sengaja memancing Ruminah untuk menghancurkan keluarga Markasan, saingan dalam dagang besi tua. Seorang pengadu domba yang selalu membisiki bahwa ayah Harun dibinasakan oleh Markasan. Pengadu domba ini pula yang memanasi Jamal, maupun Markasan.
Dalam usaha ini Harun mengikat kerjasama dengan Johny Ireng (Kandar Sinyo), yang juga menginginkan pangkalan besi tua Markasan. Dalam keraguannya, Jamal tetap mengambil jalan lurus. Ia juga tidak mau mengikuti cara dagang ayahnya yang agak menyimpang dari hukum. Ketika ayahnya meninggal, Jamal seolah tak lagi punya pilihan. Dengan mendapat dorongan dari ibunya, dihabisinya Johny Ireng dan kawan-kawan. Jamal juga menantang Harun untuk berduel. Dalam keadaan Jamal terdesak, Harun ditusuk pisau oleh Ruminah, yang merasa hanya diperalat Harun. Jamal terpaksa mendekam di penjara, dan minta pada saudaranya jangan mengulang lagi perbuatan yang terpaksa dilakukannya.[1]
Referensi
sunting- ^ Laman Carok[pranala nonaktif permanen], diakses pada 23 Januari 2010
Pranala luar
sunting- (Indonesia) Resensi@Perfilmanjibis.pnri[pranala nonaktif permanen]
- (Indonesia) http://filmindonesia.or.id/movie/title/lf-c005-85-879435_carok#.V2c3YhIexWU
- (Indonesia) http://www.indonesianfilmcenter.com/pages/filminfo/movie.php?uid=3dcf905f9343[pranala nonaktif permanen]