Bunga Kembar Di Tepi Jalan

Song Sanaeha adalah drama Thailand yang ditayangkan pada 5 Mei 2021. Serial ini mengisahkan tentang dua saudara kembar, Duen dan Pit. Meskipun memiliki kesamaan dalam wajah dan penampilan, baik Duen dan Pit memiliki kepribadian serta jalan kehidupan yang berbeda. Kisah dengan judul lain The Unidentical Twins ini tayang sepanjang 18 episode. Di Indonesia, serial ini ditayangkan di antv dengan judul Bunga Kembar Di Tepi Jalan.

Bunga Kembar Di Tepi Jalan
Nama alternatif	Song Sanaeha
Thai	สองเสน่หา
Genre	Drama Romantis
Ditulis oleh	Jeep Teerapat Thanudsornsarn
Sutradara	Chana Kraprayoon
Pemeran	Kimberley Anne Woltemas James Ma
Negara asal	Thailand
Bahasa asli	Thai
Jmlh. musim	1
Jmlh. episode	18
Produksi
Durasi	110 menit
Rilis asli
Jaringan	Channel 3
Rilis	5 Mei (2021-05-05) – 7 Juli 2021 (2021-7-7)

Penayangan di Indonesia

Musim	Episode	Awalnya Ditayangkan		Keterangan	Saluran TV
		Pertama Ditayangkan	Terakhir Ditayangkan
1	27	19 Februari 2024 (2024-02-19)	17 Maret 2024 (2024-3-17)	Tayang Perdana	ANTV

Sinopsis

Saudara kembar, yang berpenampilan serupa, tetapi wataknya berbeda, menjalani hidup dengan cara yang berbeda. Duen, model dan aktris yang berubah-ubah, tidak memedulikan minat atau perasaan orang lain. Pit telah merawat Duen sejak kematian orang tuanya dan masih menjaganya. Saat Duen menjalin hubungan yang memalukan dengan seorang musisi rock, Pit bertemu Warit, seorang pemuda yang baik. Pada awalnya, dia bingung dengan si kembar tetapi segera menyadari perbedaan mereka. Secara kebetulan yang aneh, Warit ternyata adalah keponakan dari kekasih baru Duen. Duen tiba-tiba bosan dengan pamannya yang sudah tua, dan mengalihkan perhatiannya ke keponakannya. Semakin Warit menolak ajakan Duen, semakin buruk triknya untuk memastikan Pit dan Warit bertengkar.

Pemeran

Utama

• Kimberley Anne Woltemas sebagai Pilatluck / "Pit" | Dueanyad / "Duean"
• James Ma sebagai Warit

Pendukung

• Golf Pichaya Nitipaisalkul sebagai Poramin / "Pae"
• Namcha Sheranut Yusananda sebagai Chris
• Kiak Wattikorn Permsubhirun sebagai Piyabut Pirompat / "Pi"
• Namnung Suttidachanai sebagai Busaba