Bulan purnama
Bulan purnama atau bulan penuh[3] adalah salah satu fase bulan di mana bulan terletak di belakang bumi ditinjau dari matahari. "Purnama" berasal dari bahasa Sanskerta: pūrṇimā (पूर्णिमा).


Karena satu fase bulan lamanya 29,5 hari, maka bulan purnama biasanya terjadi di antara hari ke-14 dan 15 dalam kalender lunar.
Tradisi dan Ritual
suntingHari purnama adalah hari suci yang dirayakan oleh umat Hindu di Bali setiap bulan purnama (Sukla Paksa), sebagai momen untuk beribadah kepada Sang Hyang Chandra, manifestasi Tuhan sebagai sumber cahaya dan energi.[4]
Perayaan Purnama di Bali diwarnai dengan berbagai tradisi dan ritual yang berbeda-beda di setiap daerah. Namun, secara umum, umat Hindu akan melakukan persembahyangan di pura, membuat canang dan daksina sebagai persembahan, serta berkumpul bersama keluarga untuk mempererat tali silaturahmi.[5]
Lihat pula
suntingReferensi
sunting- ^ ""Super Moon" exceptional. Brightest moon in the sky of Normandy, Monday, November 14 | The Siver Times" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-08-30.
- ^ "Moongazers Delight — Biggest Supermoon In Decades Looms Large Sunday Night". Astro Bob (dalam bahasa Inggris). 2016-11-10. Diakses tanggal 2019-08-30.
- ^ (Indonesia) Arti kata bulan penuh dalam situs web Kamus Besar Bahasa Indonesia oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
- ^ "Desajagapati Badung". desajagapati.badungkab.go.id. Diakses tanggal 2025-02-16.
- ^ Media, Kompas Cyber (2023-02-09). "Canang Sari, Sarana Persembahyangan Masyarakat Hindu Bali Halaman all - Kompas.com". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2025-02-16.
Pranala luar
sunting