Buchimgae
Buchimgae (부침개), atau Panekuk Korea, atau pancake Korea, mengacu secara luas pada semua jenis bahan goreng yang direndam dalam telur atau adonan yang dicampur dengan bahan lain.[1][2][3] Lebih khusus lagi, ini adalah hidangan yang dibuat dengan cara menggoreng adonan kental yang dicampur dengan telur dan bahan lainnya hingga terbentuk gorengan tipis dan pipih.[4][5]
| Buchimgae | |
|---|---|
_(Agastache_rugosa).jpg) Banga-buchimgae (Korean mint pancake) | |
| Nama lain | Panekuk Korea, buchim, jijim, jijimgae, jijimi, jeonbyeong |
| Jenis | Fritter |
| Sajian | Hidangan pembuka, banchan, anju |
| Tempat asal | Korea |
| Hidangan nasional terkait | Hidangan Korea |
| Bahan utama | Ikan, daging, unggas, hidangan laut, sayuran, tepung, telur |
  | |
| Nama Korea | |
| Hangul | 부침개 |
|---|---|
| Alih Aksara | buchimgae |
| McCune–Reischauer | puch'imgae |
| IPA | [pu.tɕʰim.ɡɛ̝] |
Referensi
sunting- ^ Allchin, Catherine M. (8 March 2016). "Korean pancakes are salty, savory, sublime". The Seattle Times. Diakses tanggal 5 December 2016.
- ^ "buchim" 부침. Korean–English Learners' Dictionary. National Institute of Korean Language. Diakses tanggal 8 December 2016.
- ^ Kim, Rahn (30 September 2014). "Guess the most searched words about Korea". The Korea Times. Diakses tanggal 28 May 2017.
- ^ "buchimgae" 부침개. Korean–English Learners' Dictionary. National Institute of Korean Language. Diakses tanggal 8 December 2016.
- ^ KOREA Magazine October 2015. Korean Culture and Information Service. 12 October 2015.