Bom Singkawang 2016
Bom Singkawang 2016 adalah peristiwa meledaknya bom jenis molotov di sebuah tempat ibadah di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, tepatnya di Vihara Budi Dharma, Jalan G. M. Situt, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, pada 14 November 2016 pukul 02.30 waktu setempat.[1] Pelaku diduga melempar bom tiga kali. Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa ini, dikarenakan terjadi pada dini hari di mana tidak ada umat yang beribadah. Aksi ini merupakan teror bom pertama di Singkawang.
| Bom Singkawang 2016 | |
|---|---|
| Lokasi | Pasiran, Singkawang Barat, Singkawang |
| Tanggal | 14 November 2016 02.30 (WIB) |
Jenis serangan | bom |
Korban tewas | Tidak ada |
Korban luka | Tidak ada |
| Pelaku | Belum diketahui |
| Penyerang terduga | Belum diketahui |
Karena kejadian ini berselang hanya beberapa jam setelah peristiwa meledaknya bom molotov di Samarinda, dan jenis bahan peledak yang digunakan sama yaitu bom molotov, sejumlah pihak menduga ada keterkaitan antara keduanya. Namun, sampai sekarang polisi belum mendapatkan kesimpulan mengenai pelaku peledakan dan kasus ini masih dalam penyelidikan.[2]
Referensi
sunting- ^ "BREAKING NEWS: Vihara Budi Dharma Singkawang Dilempari Bom Molotov". Tribunnews.com. Tribun Pontianak Online. 14 November 2016.[pranala nonaktif permanen]
- ^ Tim Densus Samarinda Didatangkan untuk Penyelidikan di Vihara Singkawang. Tribun Pontianak. 24 November 2016.