Berlian Napitupulu
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. (Januari 2025) |
Berlian Napitupulu (lahir 8 Januari 1959) adalah seorang diplomat Indonesia yang pernah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Korea Utara dari 2019 hingga 2022 dan Konsul Jenderal Republik Indonesia untuk Davao City, Filipina, dari 2016 hingga 2019.
Riwayat Hidup
suntingKehidupan Awal
suntingBerlian lahir di Serbelawan, Sumatera Utara, Indonesia. Ia adalah anak tertua dari tujuh bersaudara dalam keluarga di mana ayahnya, meskipun tidak menyelesaikan sekolah dasar, bekejar keras sebagai petani dan pedagang kecil untuk memastikan anak-anaknya mendapatkan pendidikan tinggi.[1]
Pendidikan
suntingBerlian Napitupulu lulus dari jurusan Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran pada 1985. Ia kemudian melanjutkan pendidikan di Sekolah Dinas Luar Negeri (Sekdilu) pada 1988, serta mengikuti berbagai program pelatihan diplomatik, termasuk Diplomatic Training for ASEAN Junior Diplomats di Malaysia, Foreign Policy for ASEAN Mid-Career Diplomats di Filipiina, dan kursus-kursus lanjutan di Sekolah Staf Dinas Luar Negeri (Sesdilu) pada 1998 dan Sekolah Staf dan Pimpinan Luar Negeri (Sesparlu) pada 2004. Selain itu, Berlian juga mengikuti pendidikan struktural dalam administrasi pada Sekolah Staf dan Pimpinan Administrasi Tingkat Pertama (Spama) pada 1997 dan Sekolah Staf dan Pimpinan Administrasi Tingkat Menengah (Spamen) pada 2005.[1]
Karier
suntingKarier diplomatik Berlian mulai dari Atase-Sekretaris Ketiga pada penempatan pertama di Kedutaan Besar RI di Ottawa, Kanada, pada periode 1992 hingga 1996. Setelah itu, ia menjabat sebagai Sekretaris Pertama untuk Counsellor di Kedutaan Besar RI di Havana, Kuba, dari 1999 hingga 2003. Penempatan berikutnya adalah sebagai Minister Counsellor di Kedutaan Besar Indonesia di Moskow, Rusia, dari 2006 sampai 2010. Pada 2011 hingga 2014, Berlian menjabat sebagai Kepala Sub Direktorat Eropa Timur I di Direktur Eropa Timur dan Tengah, Kementerian Luar Negeri RI. Dari 2014 hingga 2016, ia dipercayai untuk menjadi Asisten Deputi Bidang Koordinasi Kerjasama Asia, Pasifik, dan Afrika di bawah Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI.
Konsul Jenderal RI untuk Davao City, Filipina
suntingBerlian mulai menjabat sebagai Konsul Jenderal RI di Davao, Filipina, pada September 2016. Selama masa jabatannya, ia berhasil mencapai berbagai prestasi, termasuk penerbitan paspor bagi warga asal Indonesia yang telah tinggal lama di Filipina namun tanpa kewarganegaraan (stateless). Kerja sama dengan UNHCR-Filipina mengukuhkan lebih dari 2.000 warga keturunan Indonesia yang tinggal di Mindanao, Filipina Selatan sebagai Warga negara Indonesia.[2]
Pada 5 Desember 2018, Kementerian Pariwisata RI bekerja sama dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Davao City menyelenggarakan acara Wonderful Indonesia Sales Mission pertama di Marco Polo Hotel, Davao City. Acara ini diikuti oleh beragam agen perjalanan dari Indonesia maupun Filipina. Selain itu, turut hadir berbagai tokoh seperti Ketua Davao City Chamber of Commerce, Inc. (DCCCII), Presiden Philippine Halal Trade and Tourism, serta media massa setempat.[3]
Di bawah kepemimpinan Berlian, KJRI Davao City juga menerima penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM Indonesia atas kinerja luar biasa dalam pengelolaan anggaran. KJRI Davao City menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia di luar negeri yang meraih penghargaan tersebut, sebagai bentuk apresiasi atas upaya peningkatan layanan imigrasi, terutama dalam membantu warga negara Indonesia menjadi apatis.
Duta Besar RI untuk Korea Utara
suntingPada Januari 2019, Berlian diberi kepercayaan menjadi Duta Besar RI untuk Republik Rakyat Demokratik Korea (RRDK) atau Korea Utara. Ia dilantik oleh Presiden Joko Widodo dan mulai bertugas di Pyongyang pada 3 April 2019.[1] Ia menjadi Duta Besar Asing Pertama di Korea Utara yang menyampaikan surat-surat kepercayaan (Letter of Credentials) kepada Presiden Presidium Majelis Tertinggi Rakyat Korea Utara yang baru, Choe Ryong Hae.
Selama masa jabatannya, Berlian berkomitmen untuk memperkuat hubungan bilateral Indonesia dengan Korea Utara dalam berbagai sektor, termasuk perdagangan, budaya, dan pendidikan. Pada 2021, akibat kebijakan karantina wilayah (lockdown) yang ketat di Korea Utara yang menutup akses lalu lintas orang dan barang, Berlian dan empat staf KBRI Pyongyang dipulangkan dengan fasilitasi dari otoritas Korea Utara.[4]
Penghargaan dan Pengakuan
suntingAtas dedikasinya dalam melindungan warga negara Indonesia, Berlian Napitupulu dianugerahi Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Awards pada 2018 oleh Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi. Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas upaya Berlian dalam pembebasan Warga Negara Indonesia (WNI) yang disandera oleh kelompok militan Abu Sayyaf di Filipina serta
Pada akhir masa jabatannya sebagai Konsul Jenderal Indonesia di Davao City, Berlian Napitupulu diberikan gelar kehormatan sebagai "Adopted Son of Davao" oleh Dewan Kota Davao. Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas upaya dan pelayanan luar biasa yang telah diberikan selama masa tugasnya. Menurut Dewan Kota, Berlian berhasil mempererat hubungan antara Davao City dan Indonesia yang didasarkan pada persaudaraan dan persahabatan yang saling menguntungkan. Selama bertugas di Davao mulai 2016, Berlian aktif mempromosikan budaya Indonesia melalui berbagai pameran yang menampilkan produk Indonesia, kuliner, fashion, pariwisata, serta seni dan budaya.[5]
Kehidupan Pribadi
suntingPada Juli 1989, Berlian Napitupulu menikah dengan Elisabeth Ginting dan dikaruniai dua orang anak serta dua cucu. Sejak 2022 Berlian pensiun dan saat ini, ia tinggal di Jakarta dan banyak menghabiskan waktunya aktif dalam kegiatan sosial masyarakat.
Di waktu senggang, Berlian menikmati permainan golf dan sering berpartisipasi dalam turnamen. Sebagai pemain golf yang terampil, ia beberapa kali memenangkan kompetisi golf.
Berlian Napitupulu | |
---|---|
Duta Besar Indonesia untuk Korea Utara 15 | |
Sunting kotak info • L • B |
Referensi
sunting- ^ a b c https://kabar24.bisnis.com/read/20191107/19/1168079/berani-meneladani-sosok-yang-tak-lulus-sd
- ^ "Konjen RI Kukuhkan Status WNI 2.399 Keturunan Indonesia di Mindanao".
- ^ "Pikat Wisatawan Filipina, KJRI Gelar Wonderful Sales Mission".
- ^ https://www.beritasatu.com/dunia/804845/kemlu-pemulangan-diplomat-indonesia-dari-pyongyang-difasilitasi-korea-utara
- ^ "Konsul Jenderal Berlian Napitupulu "Anak Angkat Kedua Davao" dari Indonesia".