Benny Krisnawardi (lahir 10 Oktober 1967) adalah seorang penata tari Indonesia. Sejak tahun 1990, Benny telah menghasilkan belasan karya tari yang telah dipentaskan di berbagai festival, baik di dalam maupun luar negeri, di antaranya di Jakarta, Padang, Yogyakarta, Singapura, Taipei, Belanda, German, Amerika, Austria, Malaysia dan lainnya.[1][2][3]

Benny Krisnawardi
Lahir10 Oktober 1967 (umur 57)
Indonesia Batusangkar, Sumatera Barat
KebangsaanIndonesia Indonesia
AlmamaterInstitut Kesenian Jakarta
PekerjaanSeniman Dosen Institut Kesenian Jakarta - Prodi Tari. Pimpinan Kelompok Tari Sigma Dance Theatre Indonesia
Dikenal atasPenata tari - Penari

Benny belajar menari di Gumarang Sakti Dance Company pimpinan Gusmiati Suid sejak 1986. Selain dengan Gumarang Sakti Dance Company, ia sempat bergabung dengan berbagai kelompok tari lainnya, seperti, Cipta Dance Company pimpinan Sal Murgiyanto, Pos Indonesia Dance Company pimpinan Tom Ibnur, Sukarji Sriman.[1] Batavia Dancer Jakarta, Deddy Luthan Dance Companny

Benny juga sempat bergabung dan melakukan pementasan keliling dengan kelompok tari luar negeri, yaitu King Lear produksi Japan Foundation, serta dengan sutradara Ong Ken Sen dari Singapura ia melakukan pementasan ke berbagai kota di dunia, seperti Tokyo, Fukuoka, dan Osaka (Jepang), Singapura, Australia, Berlin (Jerman), dan Copenhagen (Denmark).[1] Sejak tahun 2000, membentuk kelompok tari Sigma Dance Theatre Indonesia yang beralamat di Jalan Sigma VIII no. 39 Rt. 003/Rw. 020 Jatimakmur Pondok Gede Bekasi.

Pendidikan

sunting
  • Strata 1, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Kesenian Jakarta (IKJ)
  • Program S-1, Fakultas Seni Pertunjukan, Program Studi Seni Tari Institut Kesenian Jakarta
  • Elan Vital (1990)
  • Garis-Garis (1991)
  • Ssst-Ssst (1992)
  • Diatas Kursi Busa Putik (1993)
  • Sumangaik (1995)
  • Sauak (1995)
  • Warih (1997)
  • Munsani (1998)
  • Bakutiko (1998)
  • Sumangaik (1999)
  • Lapar (2001)
  • 9 1/2 Menit (2002)
  • Perahu Pinggiran (2003)
  • Kasiah (2003)
  • Bakutiko (2003)
  • Salam (2004)
  • Si Tua di Kamar Belakang, Teater Utan Kayu, Jakarta (2005)
  • Si Tua di Kamar Belakang, Indonesian Dance Festival, Jakarta (2006)
  • Si Tua di Kamar Belakang, Indonesia Performing Art Mart, Surakarta,Solo 2007
  • Si Tua di Kamar Belakang, Festival Seni Surabaya (2007)
  • Saiyo Satido, Alergo Adagio, Gedung Kesenian Jakarta (2007)
  • Ibu Bhumi, Tour Belanda, Kolaborasi bersama Gerard Mostraat (2008)
  • Negeri Bertuah, Opening Erau Festival,Kalimantan Timur (kolosal) (2010)
  • Kita Adalah Satu, Pagelaran Kolaborasi Teater Tari Musikal HUT TMII (2012)
  • Tanah Air, karya kolaborasi bersama Katia Angel Germany, Indonsian Dance Festival (2012)
  • In Between,Karya Kolaborasi bersama Katia Angel German, Gedung Kesenian Jakarta (2013)
  • ZIKRULLAH, karya Opening STQ Kalimantan di Lamandau (2013)
  • Titian Asa, Gedung Kesenian Jakarta (produksi Gumarang Sakti Dance Co) (2013)
  • In Between, Pertunjukan pada Indonesian Dance Festival (2014)
  • Menuai Senja, Gedung Pertunjukan Salihara Jakarta (2015)
  • Galuik Kumango, Ruang C Institut Kesenian Jakarta (2015)
  • Hablumminannas Hablumminallah, MTQ Nasional ke 26 di Lombok NTB (2016)
  • Indonesia Jaya, Malam Puncak Ulang Tahun TMII (2017)
  • Langkah, Jakarta Carnival, Minangkabau Culture & Art Festival (2017)
  • HUT TMII (karya kolosal Indonesia Jaya) (2018)
  • Manyulam Kain Joloang, Karya tari kolosal Opening Ceremonny Festival Pesona Budaya Minangkabau di Pagaruyung Batusangkar Sumatera Barat (2018)
  • The Beat Of Kujang Palagan, Karya Kolosal Opening Ceremonny PORDA JABAR, Stadion Pakan Sari Cibinong Bogor. (2018)
  • Manyulam Kain Joloang, Jakarta Jakarta International Foklor Festival. (2019) dan Estravakanza TIM dan Dewan Kesenian Jakarta. (2019). Juara 1 BI Virtul Festival (2020)
  • JEJAK ASA. Karya Dance Film. Bercerita tentang seorang anak dalam kondisi sangat stres akibat covid 19 yang bersarang dalam tubuhnya. (2020)
  • SITI KINI. Problematika wanita karier yang mengorbankan kodrat wanita sebagaimana mestinya. (2020)
  • PIRING DI RUMAH AJA. Piring kreasi yang tercipta saat pandemi covid 19 merebak di tengah masyarakat kita. (2020)

- 2021 -

  • SAIYO SATIDO. Juara 1 festival Tari Kreasi BANK INDONESIA Se INDONESIA.
  • Galuik Kumango, Program Festival Lintas Nusantara Singapore
  • PAGA BARARAK, kolaborasi 3 Budaya, Minang, Jawa dan Nusa Tenggara Timur. Program Pertunjukan Bank Indonesia

- 2022 -

  • Galuik Kumango Virtual Lintas Nusantara Singapore.

- 2023 -

  • Fesbuker Bank Indonesia (karya Opening)
  • Manusia Kuat Program Digifestabi Bank BI 2023

Referensi

sunting
  1. ^ a b c "Koreografer; Benny Krisnawardi"[pranala nonaktif permanen] Situs Resmi TIM. Diakses 07 Juni 2015.
  2. ^ "Tradisi VS Modernitas Di Pentas 'Titian Asa' Ala Gumarang Sakti" Detik.com, 04 Desember 2013. Diakses 07 Juni 2015.
  3. ^ "Benny Krisnawardi"[pranala nonaktif permanen] Kelola.or.id. Diakses 07 Juni 2015.

Pranala luar

sunting