Belalang jurit
Mantophasmatidae adalah keluarga serangga karnivora tak bersayap dalam ordo monotipe Mantophasmatodea, yang ditemukan di Afrika pada tahun 2001. [1] [2] Bukti terbaru menunjukkan adanya hubungan kelompok saudara dengan Grylloblattidae (diklasifikasikan dalam ordo Grylloblattodea ), [3] [4] dan Arillo dan Engel telah menggabungkan kedua kelompok tersebut menjadi satu ordo, Notoptera, dengan Grylloblattodea dan Mantophasmatodea digolongkan sebagai subordo. [5]
| Belalang jurit
| |
|---|---|
Mantophasmatidae  | |
| Taksonomi | |
| Galat Lua: callParserFunction: function "Template" was not found. | |
| Famili | Mantophasmatidae |
Ringkasan
suntingNama bahasa sehari-hari yang paling umum untuk ordo ini adalah belalang jurit, mantofasmid, dan bahasa sehari-hari, manto . [6] Pusat endemisme modern mereka adalah Afrika Selatan bagian barat dan Namibia ( Brandberg Massif ), [7] meskipun populasi peninggalan modern Tanzaniophasma subsolana di Tanzania dan fosil Eosen menunjukkan sebaran purba yang lebih luas.
Belalang jurit tidak bersayap bahkan saat dewasa, sehingga relatif sulit diidentifikasi. Mereka menyerupai persilangan antara belalang sembah dan serangga tongkat, dan bukti molekuler menunjukkan bahwa mereka berkerabat dekat dengan kelompok Grylloblattodea yang sama misteriusnya. [8] [9] Awalnya, gladiator dideskripsikan dari spesimen museum tua yang awalnya ditemukan di Namibia ( Mantophasma zephyra ) dan Tanzania ( M. subsolana ), dan dari spesimen amber Baltik ( Raptophasma kerneggeri ) berusia 45 juta tahun.
Spesimen hidup ditemukan di Namibia oleh ekspedisi internasional pada awal tahun 2002; Gladiator Tyrannophasma ditemukan di Brandberg Massif, dan Mantophasma zephyra ditemukan di Erongoberg Massif . [10]
Sejak itu, sejumlah genera dan spesies baru telah ditemukan, yang terbaru adalah dua genera baru, Kuboesphasma dan Minutophasma, masing-masing dengan satu spesies, yang dideskripsikan dari Richtersveld di Afrika Selatan pada tahun 2018. [11]
Biologi
suntingMantophasmatid adalah karnivora tak bersayap. Selama kawin, mereka berkomunikasi menggunakan getaran yang disalurkan melalui tanah atau substrat. [12]
Referensi
sunting- ^ K.-D. Klass, O. Zompro, N.P. Kristensen, J. Adis. Mantophasmatodea: a new insect order with extant members in the afrotropics Science, 296 (2002), pp. 1456–1459
- ^ Adis, J., O. Zompro, E. Moombolah-Goagoses, and E. Marais. 2002. Gladiators: A new order of insect. Scientific American 287:60-65.
- ^ Terry, M.D., and M.F. Whiting. 2005. Mantophasmatodea and phylogeny of the lower neopterous insects. Cladistics 21(3): 240–257.
- ^ S. L. Cameron, S. C. Barker & M. F. Whiting (2006). "Mitochondrial genomics and the new insect order Mantophasmatodea". Molecular Phylogenetics and Evolution. 38 (1): 274–279. doi:10.1016/j.ympev.2005.09.020. PMID 16321547.
- ^ Arillo, A.; Engel, M.S. (2006). "Rock crawlers in Baltic amber (Notoptera: Mantophasmatodea)". American Museum Novitates. 3539: 1–10.
- ^ "Biodiversity Explorer: Mantophasmatodea". Iziko. Diakses tanggal 30 June 2018.
- ^ Zompro, O.; Adis, J.; Weitschat, W. (2002). "A review of the order Mantophasmatodea (Insecta)". Zoologischer Anzeiger. 241 (3): 269–279. doi:10.1078/0044-5231-00080.
- ^ Terry, M.D., and M.F. Whiting. 2005. Mantophasmatodea and phylogeny of the lower neopterous insects. Cladistics 21(3): 240–257.
- ^ S. L. Cameron, S. C. Barker & M. F. Whiting (2006). "Mitochondrial genomics and the new insect order Mantophasmatodea". Molecular Phylogenetics and Evolution. 38 (1): 274–279. doi:10.1016/j.ympev.2005.09.020. PMID 16321547.
- ^ Zompro, O.; Adis, J.; Bragg, P.E.; Naskrecki, P.; Meakin, K.; Wittneben, M.; Saxe, V. (2003). "A new genus and species of Mantophasmatidae (Insecta: Mantophasmatodea) from the Brandberg Massif, Namibia, with notes on behaviour". Cimbebasia. 19: 13–24.
- ^ Wipfler, B; Theska, T; Predel, R (2018). "Mantophasmatodea from the Richtersveld in South Africa with description of two new genera and species". ZooKeys (746): 137–160. doi:10.3897/zookeys.746.14885. PMC 5904538
. PMID 29674900.
- ^ Randall, J. A. (2014). "Vibrational Communication: Spiders to Kangaroo Rats". Biocommunication of Animals: 103–133. doi:10.1007/978-94-007-7414-8_7. ISBN 978-94-007-7413-1.
