Bandar Udara Internasional El Alamein

bandar udara di Mesir

Bandar Udara Internasional El Alamein (IATA: DBBICAO: HEAL) (Arab: مطار العلمين الدولي Maṭār El ʿAlamein El Dawli) adalah bandar udara internasional yang berlokasi di El Dabaa, Kegubernuran Matruh, Mesir. Bandara ini terletak di Pantai utara yang berjarak 160 km (99 mi) sebelah barat Alexandria.[3]

Bandar Udara Internasional El Alamein

مطار العلمين الدولي
Informasi
JenisPublik
Pemilik/PengelolaPerusahaan Bandara Internasional
MelayaniEl Alamein
LokasiEl Dabaa
Ketinggian dpl44 mdpl
Koordinat30°55′28″N 28°27′41″E / 30.92444°N 28.46139°E / 30.92444; 28.46139
Situs webwww.alalamain-airport.com
Peta
DBB di Mesir
DBB
DBB
Lokasi bandar udara di Mesir
Landasan pacu
Arah Panjang Permukaan
m kaki
13/31 3.499 11.479 Aspal
Sumber: DAFIF[1][2]

Operasi

sunting

Ikhtisar

sunting
 
Veteran perang Orang Selandia Baru, bertugas di Perang Dunia II, berangkat dari Bandara Internasional Al Alamain.

Bandar Udara Internasional El Alamein dimiliki dan dioperasikan oleh International Airports Company yang merupakan anak perusahaan investasi KATO.[4][5] Pada tahun 1999, tawaran untuk Bangun-guna-serah (BOT), dimenangkan oleh Perusahaan Bandara Internasional dengan konsesi yang dapat diperpanjang selama 50 tahun.

Bandara ini menempati area seluas 64 kilometer persegi (25 sq mi) dengan satu terminal yang dapat menangani 600 penumpang per jam.

Lihat juga

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ "Airport information for HEAL". World Aero Data. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-03-05.  Data current as of October 2006. Source: DAFIF.
  2. ^ Informasi bandar udara untuk DBB / HEAL di Great Circle Mapper. Sumber: DAFIF.
  3. ^ "Alamein". eac-airports. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 December 2017. Diakses tanggal 9 July 2016. 
  4. ^ "Logistics Division". katoinvestment. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 August 2016. Diakses tanggal 8 July 2016. 
  5. ^ "Alalamin Airport". alalamain-airport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 August 2016. Diakses tanggal 8 July 2016. 

Pranala luar

sunting