Bahasa Melayu Alor
bagian dari rumpun bahasa Kreol
Bahasa Melayu Alor adalah bahasa kreol berbasis Melayu yang dituturkan di Kepulauan Alor. Penuturnya menganggap Melayu Alor sebagai bagian bahasa Indonesia standar yang berbeda, namun keduanya merupakan varietas pamor nusantara. Banyak orang yang mampu memahami bahasa Indonesia baku, tetapi tidak dapat berbicara dengan lancar dan memilih menggunakan bahasa Melayu Alor sehari-hari.[2]
Bahasa Melayu Alor | |||||
---|---|---|---|---|---|
Dituturkan di | Indonesia | ||||
Wilayah | Kepulauan Alor | ||||
Penutur | |||||
| |||||
Kode bahasa | |||||
ISO 639-3 | – | ||||
Glottolog | alor1252 [1] | ||||
Portal Bahasa | |||||
Melayu Alor didasarkan pada Melayu Kupang; Namun, Melayu Alor sangat berbeda dengan Melayu Kupang, terutama dalam kata ganti.[3]
Referensi
sunting- ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Melayu Alor". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.
- ^ Baird, Louise (2008). A grammar of Klon: a non-Austronesian language of Alor, Indonesia. Canberra: Pacific Linguistics.
- ^ Klamer, Marion (2014). "The Alor-Pantar languages: Linguistic context, history and typology.". Dalam Klamer, Marian. Alor Pantar languages: History and Typology. Berlin: Language Sciences Press. hlm. 5–53. doi:10.17169/FUDOCS_document_000000020993 . ISBN 9783944675602.