Rumah Back-to-back

(Dialihkan dari Back-to-back house)

Back-to-back adalah bentuk rumah bertingkat di Inggris, dibangun dari akhir abad ke-18 hingga awal abad ke-20. Ribuan tempat tinggal ini dibangun selama revolusi Industri untuk populasi kota dengan pabrik yang berkembang pesat. Back-to-backs berbagi dinding tiga dari empat sisi bangunan, dengan dinding depan memiliki satu-satunya pintu dan jendela.[1][2][3][4][5][6][7]

rumah tipe back-to-back

Back-to-back pertama kali dibangun secara tidak sengaja. Mereka banyak ditemukan di kota-kota industri di Midlands dan bagian utara Inggris pada akhir abad ke-18. Pembangunan ini dapat ditemukan di Leeds, Bradford dan kota-kota Pennine Yorkshire, Manchester dan kota-kota tekstil Lancashire, Birmingham, Liverpool, Nottingham dan Sheffield.[8][9][10][11][12]

Muncul pertama kali pada 1787 di Leeds di Union Street dan Ebenezer street. Konfigurasi bangunan ini tidak memungkinkan ventilasi atau sanitasi yang memadai. Back-to-backs memperoleh reputasi yang tidak baik untuk tingkat kesehatan dan kebersihan. Pada tahun 1866, berdasarkan salah satu rekomendasi Dr Baker, back-to-back hanya dapat dibangun dalam delapan blok dilengkapi dengan pekarangan toilet di antaranya.[13][14]

Sejarah

sunting

Pada 1893, peraturan lokal mengharuskan perbaikan pada fasilitas sanitasi. Rumah back-to-back dibangun dalam berbagai ukuran dan desain. Tipe terkecil adalah rumah dengan tiga kamar yang memiliki dapur di lantai dasar, dan kamar tidur di setiap lantai pertama dan loteng, ditambah ruang bawah tanah. Tipe yang paling umum adalah rumah dengan empat kamar yang memiliki dapur dan ruang makan di lantai dasar, dua kamar tidur di lantai pertama, dan kamar tidur ketiga di loteng. Ruang bawah tanah itu berisi ruangan untuk menyimpan batu bara dan dapur dengan tipe terbaru. Ada juga tipe yang lebih 'superior' yang memiliki toilet di luar, biasanya fasilitas ini digunakan untuk dua rumah meskipun terkadang mereka masing-masing memiliki satu. Perbaikan tata ruang dan fasilitas di rumah itu memberikan perbaikan untuk ventilasi dan penyediaan sanitasi yang memadai. Dua hal yang rumah dengan tipe back-to-back telah mendapatkan kritik sebelumnya.[8]

Pembangunan dengan tipe ini akhirnya dilarang pada tahun 1909.[8] The Corporation of Leeds berjuang untuk melawan peraturan ini dengan alasan bahwa kualitias rumah back-to-back telah meningkat pesat. Mereka juga menyatakan bahwa kritik untuk rumah back-to-backs yang ada di awal sudah tidak relevan. The Leeds Master Builders Association berpendapat bahwa perubahan ini juga akan mengakibatkan harga sewa yang sangat tinggi melebihi kemampuan orang-orang kelas pekerja. Walaupun pembangunan dengan tipe ini sudah dilarang tetapi apabila mereka telah memiliki ijin sebelum Mei 1909 maka mereka dapat melanjutkan pembangunan. Pembangunan pada umumnya cukup lambat ditambah dengan waktu tunggu selama enam tahun dalam pembangunan setelah perang dunia pertama. Oleh karena itu pembangunan rumah back-to-back terakhir tidak selesai sampai 1937. Pembangunan terakhir ini memiliki perbaikan lebih lanjut termasuk toilet yang berada di dalam rumah.[15]

Pelestarian

sunting

Setelah Perang Dunia Pertama, banyak kota menghancurkan rumah back-to-back sebagai bagian dari program pembangunan kembali pasca-perang. Proses ini berlanjut hingga tahun 1970-an. Sebagaian besar dari rumah back-to-back sudah tidak tersisa kecuali untuk Leeds dan Bradford. Ke dua kota ini masih memiliki rumah dengan tipe tersebut sampai hari ini. Di Birmingham, rumah back-to-back terakhir yang terletak di 50-54 Inge Street dan 55-63 Hurst Street diselamatkan dari pembongkaran dan dijadikan museum. Museum ini adalah kerja sama antara National Trust dan Birmingham Conservation Trust.[4][16][17][18][19][20][21][22]

Black Country Living Museum Trust juga masih berdiri di Black Country.[23][24][25] Museum ini adalah musem terbuka yang menceritakan kisah lahan industri pertama di Inggris. Anda bisa menjelajahi lebih dari empat puluh toko, rumah, dan kawasan industri yang direkonstruksi dengan cermat untuk mewakili kisah Black Country. Kita bisa melihat bagaimana tenaga uap, kecerdikan manusia dan dunia yang saling terhubung mengubah kawasan ini menjadi salah satu pusat manufaktur pembangkit tenaga listrik.[26]

Referensi

sunting
  1. ^ "BBC Inside Out - Back to back housing". www.bbc.co.uk. Diakses tanggal 2020-01-10. 
  2. ^ "The Back to Back House in 19th Century England". www.booksie.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-11. 
  3. ^ "Back-to-back houses in Bradford". www.bradfordhistorical.org.uk. Diakses tanggal 2020-01-11. 
  4. ^ a b Patowary, Kaushik. "The Birmingham Back to Backs". Amusing Planet. Diakses tanggal 2020-01-11. 
  5. ^ Ashton, J. R. (2006-08-01). "Back to back housing, courts, and privies: the slums of 19th century England". Journal of Epidemiology & Community Health (dalam bahasa Inggris). 60 (8): 654–654. ISSN 0143-005X. 
  6. ^ says, Steve Williams. "Looking back on back houses". Diakses tanggal 2020-01-11. 
  7. ^ "House and Homes topic for Kids". www.primaryhomeworkhelp.co.uk. Diakses tanggal 2020-01-11. 
  8. ^ a b c Harrison, Joanne (2017-07-03). "The Origin, Development and Decline of Back-to-Back Houses in Leeds, 1787–1937". Industrial Archaeology Review. 39 (2): 101–116. doi:10.1080/03090728.2017.1398902. ISSN 0309-0728. 
  9. ^ "sheffield". 
  10. ^ Anorak (2016-02-11). "Photos Of Working-Class Housing in Leeds, 1969-72". Flashbak (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-11. 
  11. ^ Williams, Jennifer (2017-08-11). "Anita Street - the row of houses that paved the way for a city". men. Diakses tanggal 2020-01-11. 
  12. ^ Chinn, Carl (2013-01-12). "Carl Chinn: Going back to time of horrible houses". birminghammail. Diakses tanggal 2020-01-12. 
  13. ^ Libraries, Leeds (2017-05-22). "Back-to-Back Houses and their Communities". The Secret Library | Leeds Libraries Heritage Blog (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-10. 
  14. ^ Ashton, J. R. (2006-08-01). "Back to back housing, courts, and privies: the slums of 19th century England". Journal of Epidemiology & Community Health (dalam bahasa Inggris). 60 (8): 654–654. ISSN 0143-005X. 
  15. ^ "BACK TO BACK TO BACK". Peter Barber Architects (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-11. 
  16. ^ "BHF - Back to Backs". birminghamheritage.org.uk. Diakses tanggal 2020-01-11. 
  17. ^ "Back to Backs - Visit Birmingham". visitbirmingham.com. Diakses tanggal 2020-01-11. 
  18. ^ "From the Anglotopia Magazine: HOW THEY LIVED – English Social History at the Birmingham Back to Backs". Anglotopia.net (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-11. 
  19. ^ "Birmingham Back to Backs | Historic Britain Guide". Britain Express (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-11. 
  20. ^ "Back To Back Tours Birmingham - Brum Tours - BOOK ONLINE NOW". Brum Tours (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-01-11. Diakses tanggal 2020-01-11. 
  21. ^ "Birmingham's Back To Backs Further Explored | Culture24". www.culture24.org.uk. Diakses tanggal 2020-01-11. 
  22. ^ "How to book your visit to the Birmingham Back to Backs". National Trust (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-12. 
  23. ^ "The Back-to-backs - Black Country Living Museum". www.bclm.co.uk. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-03-18. Diakses tanggal 2020-01-11. 
  24. ^ "Birmingham Back to Backs". National Trust (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-11. 
  25. ^ "Court 15, Back to Backs « Birmingham Conservation Trust". www.birminghamconservationtrust.org. Diakses tanggal 2020-01-11. 
  26. ^ "What we're all about - Black Country Living Museum". www.bclm.co.uk. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-03-26. Diakses tanggal 2020-01-12.