Azizah Mohd Dun
politisi Malaysia
Datuk Seri Panglima Hajjah Azizah binti Mohamad Dun (Jawi: عزيزة بنت محمد دون; lahir 27 Maret 1955) adalah seorang politisi asal Malaysia. Ia merupakan mantan anggota parlemen untuk daerah pemilihan Beaufort, Sabah selama tiga periode berturut-turut sejak dirinya terpilih pertama kali pada Pemilu Legislatif 2004. Azizah merupakan kader Partai Pribumi Bersatu Malaysia (BERSATU) sejak 2019 setelah sebelumnya mengumumkan keluar dari Organisasi Kebangsaan Melayu Bersatu (UMNO).[1][2]
Azizah Dun | |
---|---|
عزيزة دون | |
Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan, Keluarga, dan Kemasyarakatan Malaysia | |
Masa jabatan 16 Mei 2013 – 9 Mei 2018 Menjabat bersama Chew Mei Fun (2014–18) | |
Perdana Menteri | Najib Razak |
Menteri | Rohani Abdul Karim |
Pendahulu Heng Seai Kie | |
Wakil Menteri Perumahan Rakyat dan Pemerintahan Daerah Malaysia | |
Masa jabatan 27 Maret 2004 – 18 Maret 2008 Menjabat bersama Robert Lau Hoi Chew | |
Perdana Menteri | Abdullah Ahmad Badawi |
Menteri | Ong Ka Ting |
Anggota Parlemen Malaysia dapil Beaufort, Sabah | |
Masa jabatan 5 Mei 2013 – 19 November 2022 | |
Mayoritas | 5,336 (2013) 6,647 (2018) |
Masa jabatan 21 Maret 2004 – 8 Maret 2008 | |
Pengganti Lajim Ukin (BN–UMNO) | |
Mayoritas | 5,336 (2013) 6,647 (2018) |
Informasi pribadi | |
Lahir | 27 Maret 1955 Beaufort, Koloni Mahkota Borneo Utara |
Partai politik | Organisasi Kebangsaan Melayu Bersatu (UMNO) (sampau 2018) Independen (2018–2019) Partai Pribumi Bersatu Malaysia (BERSATU) (sejak 2019) |
Afiliasi politik lainnya | Barisan Nasional (BN) (sampai 2018) (2020–2022) (afiliasi politik) Pakatan Harapan (PH) (2019–2020) Perikatan Nasional (PN) (sejak 2020) Gabungan Rakyat Sabah (GRS) (2020–2022) |
Suami/istri | Paiman Karim |
Pekerjaan | Politikus |
Penghargaan
| |
Sunting kotak info • L • B |
Kehidupan pribadi
suntingAzizah lahir di Kota praja Beaufort pada tanggal 7 Maret 1955. Ia menikah dengan Paiman Karim. Pada 2012, Azizah terlibat dalam kecelakaan tunggal dan mengalami luka ringan, sedangkan ajudan dan pengemudinya mengalami luka berat.[3]
Referensi
sunting- ^ Muguntan Vanar, Stephanie Lee and Natasha Joibi (12 Desember 2018). "Sabah Umno exodus sees nine of 10 Aduns, five of six MPs leave". The Star (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 15 Desember 2018.
- ^ Mazwin Nik Anis and Joseph Kaos Jr (15 Maret 2019). "Six Sabah reps who jumped from Umno get Bersatu cards". The Star (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 15 Maret 2019.
- ^ Durie Rainer Fong (22 April 2012). "Sabah minister escapes with light injuries, bodyguard critical". The Star (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 17 April 2013.