Ayub 9 (disingkat Ayb 9) adalah bagian dari Kitab Ayub di Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama dalam Alkitab Kristen. Kitab ini menceritakan riwayat Ayub, seorang yang saleh, dan pencobaan yang dialaminya.[1][2]

Ayub 9
Kitab Ayub lengkap pada Kodeks Leningrad, dibuat tahun 1008.
KitabKitab Ayub
KategoriKetuvim
Bagian Alkitab KristenPerjanjian Lama
Urutan dalam
Kitab Kristen
18
pasal 8
  • Naskah sumber utama: Masoretik, Septuaginta dan Naskah Laut Mati.
  • Pasal ini terdiri dari 35 ayat.
  • Berisi jawaban Ayub atas perkataan pertama Bildad, orang Suah, mengenai pencobaan yang dialami Ayub dalam pembicaraan antara Ayub dengan ketiga sahabatnya.
  • Merupakan satu rangkaian dengan pasal 10.

Struktur

sunting

Ayat 2

sunting
"Sungguh, aku tahu, bahwa demikianlah halnya, masakan manusia benar di hadapan Allah ?"[3]

Dalam pasal Ayub 9:1-35 Ayub mengakui bahwa dia tidak mungkin benar secara sempurna di hadapan Allah. Ia mengerti bahwa pada dasarnya ia cenderung kepada keakuan dan dosa sehingga tidak tanpa cacat di hadapan Allah (bandingkan Ayub 7:21). Namun, dengan segenap hati dan jiwanya ia telah melawan kejahatan dan berbalik daripadanya (Ayub 1:1,8; 2:3); ia yakin bahwa dirinya tidak melakukan dosa besar sehingga tidak patut menderita sehebat itu (Ayub 6:24; 7:20). Jadi, Ayub mengeluh bahwa Allah telah menghukum dirinya tanpa alasan (Ayub 9:16–20). Sekalipun demikian, imannya tetap kokoh, karena ia terus berseru kepada-Nya (lihat Ayub 10:2,8–12; bandingkan Yakobus 5:11). Ia tidak mengutuk Allah sebagaimana diperkirakan Iblis (Ayub 1:11; 2:5), sekalipun ia mengeluarkan kata-kata yang kemudian disesalinya (Ayub 9:17,20,22–23,30–31; 42:3–6).[4]

Ayat 9

sunting
Yang menjadikan bintang Biduk, bintang Belantik, bintang Kartika, dan gugusan-gugusan bintang Ruang Selatan;[5]
Bahasa Ibrani: עשה־עש כסיל וכימה וחדרי תמן׃
Transliterasi Ibrani: o·seh-ash ke·sil we·ki·mah we·khad·rei te·man.

Nama-nama konstelasi bintang ini diterjemahkan dari substitusi istilah Ibrani dengan istilah Yunani (bandingkan Ayub 38:31–33; Amos 5:8).[6]

Bahasa Indonesia Bahasa Ibrani Bahasa Yunani Bahasa Inggris Bahasa Latin
Bintang Biduk עָ֭שׁ, ayish/ash ἀρκτοῦρον, arktouron Arcturus/(Great) Bear constellation Arcturum
Bintang Belantik כְּסִ֥יל, kə·sîl ἕσπερον, esperon Orion constellation Oriona
Bintang Kartika כִימָ֗ה, kî·māh πλειάδα, pleiada Pleiades constellation Hyadas
Gugusan-gugusan bintang Ruang Selatan חַדְרֵ֥י תֵמָֽן, khad·rei te·man ταμίεια νότου, tamieia notou Chambers of the South interiora austri

Referensi

sunting
  1. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada perjanjian lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857
  2. ^ (Indonesia) WS Lasor, Pengantar Perjanjian Lama 2, sastra dan nubuatan. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 1994.
  3. ^ Ayub 9:2
  4. ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
  5. ^ Ayub 9:9
  6. ^ The New Oxford Annotated Bible with the Apocrypha, Augmented Third Edition, New Revised Standard Version, Indexed. Michael D. Coogan, Marc Brettler, Carol A. Newsom, Editors. Publisher: Oxford University Press, USA; 2007. ISBN 0-19-528881-5, 978-0195288810

Lihat pula

sunting

Pranala luar

sunting