Andy F. Noya

pembawa acara televisi Indonesia
(Dialihkan dari Andy Noya)

Andy Flores Noya (lahir 6 November 1960) adalah seorang wartawan dan pewara televisi Indonesia. Ia lebih dikenal ketika membawakan acara Kick Andy.[1][2] Dia keturunan Ambon, Belanda dan Portugis.[3]

Andy F. Noya
LahirAndy Flores Noya
6 November 1960 (umur 64)
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Nama lainAndy Noya
AlmamaterInstitut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta - IISIP Jakarta
Sekolah tinggi Publisitik (STP) Jakarta.
PekerjaanPewara televisi
Komisaris Independen di Bali United
Tahun aktif1985–sekarang
Suami/istriRetno Palupi Noya
Anak3

Riwayat hidup

sunting

Pertama kali terjun sebagai reporter ketika pada 1985 Andy membantu Majalah Tempo untuk penerbitan buku Apa dan Siapa Orang Indonesia.[4] Saat itu pemuda berdarah Ambon, Jawa dan Belanda ini masih kuliah di Sekolah tinggi Publisitik (STP) Jakarta.

Andy sebenarnya lulusan sekolah teknik. Begitu lulus SD Sang Timur Di Malang, Jawa Timur, pria kelahiran Surabaya ini melanjutkan sekolah di Sekolah Teknik lalu ke STM Jayapura. Tidak sampai tamat, ia pindah ke Jakarta dan melanjutkan ke STM 6 Jakarta Selatan.[5]

Meski demikian, sejak kecil dia sangat jatuh cinta pada dunia tulis-menulis. Kemampuannya menggambar kartun dan karikatur semakin membuatnya memilih dunia tulis menulis sebagai jalan hidupnya. Oleh sebab itu, begitu lulus STM, walau mendapat beasiswa untuk melanjutkan ke IKIP Padang, Andy memilih mendaftar ke Sekolah Tinggi Publisistik (sekarang Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta).[6][6]

Sebenarnya Andy tidak diterima kuliah di perguruan tinggi tersebut sebab kampus tidak menerima lulusan STM.[7] Akan tetapi, karena tekadnya menjadi wartawan sudah sedemikian membara, akhirnya Andy "Naik banding" dan menemui Rektor Sekolah Tinggi Publisistik Ali Mochtar Hoeta Soehoet.

Kepada sang rektor Andy Noya mengungkapkan suara hatinya. Akhirnya sang rektor menyerah dan memberikan kesempatan kepada Andy untuk ikut tes masuk, dengan catatan (syarat) dia harus meminta surat rekomendasi dari Dirjen Pendidikan Tinggi. Selain itu, apabila di kemudian hari nilai mata kuliah Andy jelek, dia harus keluar. Ternyata prestasi Andy bagus dan kuliahnya pun berlanjut.[8][8]

Aktivitas Jurnalisme

sunting

Pada saat harian ekonomi Bisnis Indonesia hendak terbit (1985), Andy diajak bergabung oleh Lukman Setiawan, pimpinan di Grafitipers, salah satu anak usaha Tempo.[9] Maka Andy tercatat sebagai 19 reporter pertama di harian itu. Baru dua tahun di Bisnis Indonesia, Andy diajak oleh Fikri Jufri wartawan senior Tempo untuk memperkuat majalah matra yang baru diterbitkan oleh Tempo. Andy tertarik lalu bergabung.[10]

Majalah Matra agaknya bukan pelabuhan terakhirnya. Pada 1992 datang tawaran dari Surya Paloh, pemilik surat kabar Prioritas yang waktu itu dibreidel, untuk bergabung dengan koran Media Indonesia yang mereka kelola. Maka sejak itulah Andy kembali ke surat kabar.[11]

Masuk ke RCTI

sunting

Pada 1999, RCTI menghadapi masalah. Terjadi gejolak dikalangan wartawan program berita Seputar Indonesia berkaitan dengan adanya ketentuan yang mengharuskan PT Sindo, anak usaha RCTI yang menaungi Seputar Indonesia, untuk bergabung dengan RCTI sebagai induk. Bersama wartawan senior Djafar Assegaff, Andy diutus untuk membantu. Tugas utama adalah memimpin Seputar Indonesia sekaligus memuluskan proses transisi ke RCTI.[12]

Karier di MetroTV

sunting

Pada tahun 2000, MetroTV mendapat izin siaran. Surya Paloh memanggil Andy kembali untuk memimpin MetroTV sebagai pemimpin redaksi. Tiga tahun kemudian (2003), Andy ditarik kembali ke Media Indonesia dan menjadi pemimpin redaksi di surat kabar umum terbesar kedua itu. Memasuki tahun 2007, saat pemimpin redaksi MetroTV Don Bosco mengundurkan diri, Andy Noya, yang kini menjadi wakil pemimpin umum di Media Indonesia, diminta merangkap menjadi pemimpin redaksi MetroTV menggantikan Don Bosco Selamun.[13]

Di saat itulah Andy kemudian mulai belajar jurnalistik televisi secara menyeluruh. Ia pun dipercaya menjadi host salah satu acara yang judulnya diambil sendiri dari namanya, yaitu Kick Andy, sebuah acara talk show yang disiarkan oleh MetroTV dan tayang setiap Jumat malam. Dalam perjalanan kariernya, Andy pernah menjadi host program Jakarta Round Up kemudian Jakarta First Channel di Radio Trijaya selama lima tahun (1994 sampai dengan 1999).

Karier di Kompas TV

sunting

Pada tahun 2015 hingga 2017, Andy F. Noya dipercaya membawakan talkshow Big Bang Show yang tayang di Kompas TV. Program ini lebih berfokus mengangkat beragam kisah inspiratif dari kaum muda yang peduli akan masyarakat sekitarnya dengan melakukan serangkaian kegiatan bisnis. Bisnis yang mereka kembangkan tidak melulu mengedepankan uang sebagai keuntungan, namun juga pengembangan masyarakat sekitar. Setelah Big Bang Show berakhir, sebuah acara serupa yang juga dibawakan Andy pun muncul di MetroTV bertajuk Big Circle, dimana acara tersebut tayang sejak 2017 hingga 2018.[14]

Karier di NET.

sunting

Pada tahun 2020, Andy F. Noya kembali dipercaya menjadi host talkshow terbaru NET. yaitu Good People sesuai dengan nama sapaan penggemar setia NET. Program ini sendiri hampir sama dengan Kick Andy yang dibawakannya di MetroTV, bedanya narasumber diwawancarai secara daring lewat aplikasi Zoom, membahas mereka yang bergerak menebar kebaikan di tengah Pandemi Covid-19.[15]

Penghargaan

sunting
Tahun Award Kategori Hasil
2010 Panasonic Gobel Awards 2010 Presenter Berita/Current Affairs Menang
2011 Panasonic Gobel Awards 2011 Presenter Berita/Current Affairs Menang
2014 Panasonic Gobel Awards 2014 Presenter Berita & Talkshow Berita Nominasi
2015 Panasonic Gobel Awards 2015 Presenter Talkshow Berita & Informasi Nominasi
2016 Indonesian Television Awards 2016 Pembawa Acara Talkshow Terpopuler Nominasi
2016 Panasonic Gobel Awards 2016 Presenter Talkshow Nominasi
2017 Panasonic Gobel Awards 2017 Presenter Talkshow Current Affairs & News Nominasi

Referensi

sunting
  1. ^ "Kick Andy - Tentang Andy F. Noya". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-05-20. Diakses tanggal 2010-03-23. 
  2. ^ Kick Andy - Tentang Andy F. Noya. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-05-20. Diakses tanggal 2010-03-23. 
  3. ^ Liputan6.com (2020-03-12). "33 Tahun Bersama, Ini 6 Momen Manis Andy F Noya dan Istri". liputan6.com. Diakses tanggal 2023-05-16. 
  4. ^ "Goodreads". Goodreads (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-29. 
  5. ^ "Andy Flores Noya, host Kick Andy". Diakses tanggal 2023-04-29. 
  6. ^ a b Media, Kompas Cyber (2022-12-21). "Andy F Noya: Ada Dendam Masa Kecil yang Belum Selesai". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2023-04-29. 
  7. ^ "KapanLagi.com: Profil Andy F Noya". KapanLagi.com. Diakses tanggal 2023-04-29. 
  8. ^ a b Firdha, Ayu (2023-03-12). "Dialog panas Sri Mulyani vs Andy F Noya membuat suara Menkeu meninggi bukan karena pajak tapi perihal ini - Medan Insider". Dialog panas Sri Mulyani vs Andy F Noya membuat suara Menkeu meninggi bukan karena pajak tapi perihal ini - Medan Insider. Diakses tanggal 2023-04-29. 
  9. ^ Tarigan, Mitra (2020-10-04). "Tebar Kebaikan dengan Tulisan, Bangganya Andy F Noya Jadi Wartawan". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-29. 
  10. ^ Widiyarti, Yayuk (2019-10-15). "Pernah Juling, Andy F Noya Kini Jadi Ketua Komite Mata Nasional". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-29. 
  11. ^ "majalah matra andy noya - Penelusuran Google". www.google.com. Diakses tanggal 2023-04-29. 
  12. ^ developer, medcom id. "Berita Andy F. Noya Terbaru dan Terkini Hari ini". medcom.id. Diakses tanggal 2023-04-29. 
  13. ^ developer, medcom id (2023-03-19). "Andy Noya Tetap Bayar Pajak Meski Marah dengan Oknum, Kenapa?". medcom.id. Diakses tanggal 2023-04-29. 
  14. ^ Media, Kompas Cyber (2015-11-01). "Belajar Socio-preneurship di Big Bang! Show Kompas TV bersama Andy F Noya". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2023-04-29. 
  15. ^ "NET Mediatama Televisi - Angkat Jempol untuk perjuangan tenaga Medis! BESOK, GOOD PEOPLE bersama Andy F. Noya bakal ngobrol2 dengan Dokter Restu Anastasya, juga ada Yulianti Agustina Manager Pelaksana Aksi Kopi Jujur bagi Tim Medis. Sampai ketemu jam 11.00 WIB. #RamadanAsiknyadiNET | Facebook". www.facebook.com. Diakses tanggal 2023-04-29.