Amir Rasyidin Datuk Basa

Amir Rasyidin Datuk Basa (31 Agustus 1932 – 01 September 2022)[butuh rujukan] adalah pengusaha asal Indonesia, yang bergerak di bidang properti, kontruksi, hasil bumi, dan penginapan. Ia merupakan pemilik jaringan hotel Menteng Group di Jakarta.

Hotel Grand Menteng

Kehidupan awal

sunting

Amir Rasyidin berasal dari Batipuh Baruah, Tanah Datar, Sumatera Barat. Ia merupakan anak dari Sulaiman Paris Datuk Maharadja Diradja, seorang Kepala Nagari dan anggota Minangkabau Raad.[1]

Amir memiliki beberapa orang adik, yakni Jan Usman, Dahlinar Sulaiman, Armyin Raymond, Azhari Navarino, Sjahril, Najib Sulaiman, dan Rizal Sulaiman.

Karier

sunting

Amir Rasyidin adalah seorang pengusaha Minangkabau yang memulai bisnisnya pada tahun 1957 dengan melakukan penjualan hasil bumi. Pada tahun 1979, dia berkongsi dengan Sofyan Ponda mendirikan Hotel Menteng I, II, dan III.[2] Pada tahun 1983 mereka berpisah, dan Amir Rasydin atau yang akrab disapa dengan Pak Datuk mendapatkan Hotel Menteng I dan II.[3] Dari sini bisnis hotel dan resortnya terus berkembang. Di bawah kendali Hotel Menteng Group, jaringan hotelnya terus membesar hingga mencapai 15 hotel.[4] Beberapa hotelnya yang cukup terkenal antara lain Hotel Grand Menteng, Hotel Sentral, Oasis Amir Hotel, Hotel Maharani, dan Hotel Royal Kuningan, yang semuanya terletak di pusat kota Jakarta.

Kehidupan pribadi

sunting

Amir Rasyidin menikah dengan Nurnadias Abdul Thalib. Pasangan ini dikarunai lima orang anak, yakni Evayanti Amir, Join Virgo Amir, Jan Semesta, Sari Deswati Amir, dan Jang Akhir Judi serta sembila orang cucu.

Catatan kaki

sunting
  1. ^ Autobiografi perintis kemerdekaan. Departemen Sosial RI, Direktorat Jenderal Bina Kesejahteraan Sosial, Proyek Pembinaan Kepahlawanan dan Keperintisan. 1992. 
  2. ^ Motinggo Busye, Sofyan Ponda: Kisah Pendiri Hotel-hotel Kecil, 1992
  3. ^ Majalah Tempo, Hotel Domestik Go Public, 6 Mei 1989
  4. ^ Situs Oasis Amir Hotel

Pranala luar

sunting