Aljaž Bedene
Aljaž Bedene (lahir 18 Juli 1989 di Ljubljana, Slovenia) adalah petenis asal Slovenia.
Kebangsaan | Slovenia |
---|---|
Tempat tinggal | Ljubljana, Slovenia |
Lahir | 18 Juli 1989 Ljubljana, Slovenia |
Tinggi | 183 m (600 ft 4+1⁄2 in) |
Memulai pro | 2008 |
Tipe pemain | Tangan kanan (backhand dua tangan) |
Total hadiah | $199,310 |
Tunggal | |
Rekor (M–K) | 6–6 |
Gelar | 0 5 Challenger, 5 Futures |
Peringkat tertinggi | No. 79 (6 Agustus 2012) |
Peringkat saat ini | No. 86 (31 Desember 2012) |
Hasil terbaik di Grand Slam (tunggal) | |
Australia Terbuka | K2 (2012) |
Prancis Terbuka | K2 (2012) |
Wimbledon | K2 (2010) |
AS Terbuka | K2 (2012) |
Ganda | |
Rekor (M–K) | 1–2 |
Gelar | 0 1 Challenger, 2 Futures |
Peringkat tertinggi | No. 262 (13 Agustus 2012) |
Peringkat saat ini | No. 361 (31 Desember 2012) |
Statistik terbaru dimutakhir pada 31 Desember 2012. |
Ia memenangkan lima ITF Futures dan lima turnamen Challenger kategori tunggal (di Slowakia, Italia, Maroko, dan Cina). Pada kategori ganda, ia memenangkan satu gelar Challenger dan dua turnamen Futures. Ia bermain dengan tangan kanan (backhand dua tangan), dan merupakan anggota tim Piala Davis Slovenia, dengan peringkat tertingginya adalah ke-79 dunia di tunggal dan ke-262 di ganda. Prestasi terbesarnya adalah mencapai putaran kedua seri 250 ATP World Tour di Wina, Austria, pada tahun 2011.
Kehidupan pribadi
suntingAljaž pertama kali bermain tenis ketika berusia tujuh tahun menggunakan raket plastik.[1] Ayahnya, Branko, bekerja di sebuah perusahaan komputer, sementara ibunya, Darlen, bekerja untuk Kementerian Pertahanan Slovenia.[1] Ia memiliki saudara kembar bernama Andraž yang sering bermain di turnamen Futures ITF.[1] Permukaan favoritnya adalah permukaan keras.[1] Ia mengidolakan Michael Schumacher dan Fernando González ketika beranjak dewasa.[1] Hobinya adalah bermain sepak bola dan berjalan-jalan bersama teman dan keluarga.[1] Ia juga mendukung klub sepak bola Real Madrid dan klub basket Union Olimpija.[1]
Karier
sunting2008
suntingAljaž mengawali kariernya pada tahun ini, dengan mengikuti dua turnamen Futures, dan keduanya kalah di turnamen awal (di Slovenia F2 dikalahkan Grega Zemlja 4–6, 4–6, sedangkan di Slovenia F3 menyisihkan John Millman 6–2, 6–3 terlebih dahulu sebelum dikalahkan Max Raditschnigg 6–3, 6–7(2), 4–6).[2] Ia mengakhiri musim dengan menempati peringkat ke-1659.[1]
2009
suntingMusim ini diawalinya dengan mencapai perempatfinal di Austria F2, dengan menyisihkan terlebih dahulu Patrick Linke 6–4, 6–1 di putaran pertama dan Daniel Geib 3–6, 6–2, 6–1 di putaran kedua sebelum akhirnya dikalahkan Miloslav Mecir, Jr. 5–7, 2–6 di babak perempatfinal.[3] Kemudian mencapai putaran kedua di empat turnamen Futures berturut-turut,[3] dan dikalahkan Ismar Gorcic di putaran pertama Bosnia dan Herzegovina F1 3–6, 6–3, 1–6 sebelum mencapai semifinal di Bosnia dan Herzegovina F2 (di babak itu dikalahkan Aldin Setkic 1–6, 4–6).[3] Final turnamen Futures pertamanya diraih pada tahun ini. Menyisihkan Jamie Baker, Nils Langer, Pavol Cervenak, dan Karel Triska untuk menuju ke final, tetapi di babak final itu sendiri ia dikalahkan sesama petenis Slovenia Marko Tkalec 7–5, 3–6, 4–6.[3]
Untuk kedua kalinya ia melaju ke final turnamen Futures, kali ini di Austria F5, dengan menyisihkan terlebih dahulu Andrej Martin, saudara kembarnya sendiri Andraž Bedene, Marcel Zimmermann, dan Armind Sandbichler, tetapi dikalahkan Johannes Ager 3–6, 6–7(2) di babak final.[3] Kemudian mencapai semifinal dua turnamen berturut-turut (di Austria F6 dan Slowakia F1, masing-masing dikalahkan Andrej Martin dan Martin Kližan di babak semifinal),[3] sebelum akhirnya memenangkan Slowakia F2 (mengalahkan Michal Pazicky, Radim Zitko, Max Raditschnigg, Andrej Martin, dan terakhir Martin Fafi di final).[3] Kemudian ia memenangkan dua turnamen berturut-turut setelahnya, yaitu Austria F7 (mengalahkan Benoit Paire 6–4, 6–0 di final) dan Austria F9 (mengalahkan Nicolas Reissig 6–1, 6–2 di final).[3] Ia kembali menang di Kroasia F9 setelah mengalahkan Attila Balázs 6–2, 7–6(11) di final.[3] Ia mencapai semifinal Turki F2 (dikalahkan Andrei Mlendea 3–6, 4–6 di babak itu), sebelum kembali juara di Turki F13 (mengalahkan Aldin Setkic 6–2, 6–1 di babak final).[3] Aljaž mengakhiri musim dengan menempati peringkat ke-304.[1]
2010
suntingTahun ini adalah tahun pertama bagi Aljaž untuk bermain di turnamen Challenger, setelah sebelumnya memutuskan berhenti di Ljubljana Challenger saat melawan rekan senegaranya Grega Zemlja.[3][4] Dari semua turnamen yang diikutinya di awal musim, ia berhasil masuk babak utama di Barletta Challenger, tetapi takluk di tangan Albert Ramos 7–5, 6–7(4), 6–7(5) pada putaran kedua.[4] Untuk pertama kalinya ia masuk ke babak utama Challenger, yaitu pada sebuah turnamen di Blumenau, tetapi dikalahkan Julio Silva di putaran kedua 6–7(2), 4–6.[4] Kembali menjalani kualifikasi pada Curitiba Challenger, langkahnya kembali terhenti di putaran kedua setelah dikalahkan Guillermo Alcaide 6–7(6), 2–6.[4]
Kembali berkompetisi di turnamen Futures, ia masuk ke babak final Bosnia dan Herzegovina F3 dengan terlebih dahulu menyisihkan Martin Rmus (7–5, 7–5 di putaran pertama), Josip Mesin (6–0, 6–0 di putaran kedua), Blaž Rola (5–7, 6–4, 6–2 di perempatfinal), dan Ádám Kellner (6–4, 6–3 di semifinal), sebelum akhirnya dikalahkan Michal Schmid 7–5, 2–6, 6–7(4).[4] Setelah itu, ia masuk ke babak semifinal Slovenia F3 (menyisihkan Luca Vanni, Mislav Hizak, dan Martin Rmus terlebih dahulu, sebelum memutuskan berhenti saat bermain melawan Gyorgy Balázs.[4] Melaju ke putaran kualifikasi Kejuaraan Wimbledon, ia menyisihkan Thierry Ascione 6–2, 3–6, 6–4 di putaran pertama kualifikasi, sebelum akhirnya dikalahkan Marsel Ilhan 2–6, 4–6.[4] Setelah itu, ia lama tidak bermain karena cedera pergelangan tangan yang memaksanya tidak bermain sampai awal 2011.[1] Ia mengakhiri musim dengan menempati peringkat ke-540.[1]
2011
suntingAljaž memulai musim dengan mencapai perempatfinal TurkI F1, dikalahkan Artem Smirnov 4–6, 4–6 di babak itu.[5] Melaju ke babak semifinal di Turki F2 tetapi memutuskan untuk berhenti saat berhadapan dengan petenis Serbia Dusan Lajovic.[5] Dan pada tahun ini, ia berpartisipasi dalam turnamen ATP pertamanya, yaitu di Zagreb. Menyisihkan Evgeny Korolev dan Kristijan Mesaros untuk melaju ke putaran ketiga kualifikasi, tetapi kembali dikalahkan Dusan Lajovic, kali ini dengan skor 6–7(4), 1–6.[5] Ia mencapai perempatfinal pada dua turnamen berturut-turut, Kroasia F1 (dikalahkan Mirza Basic) dan Caltanissetta Challenger (sebagai petenis kualifikasi, dikalahkan Adrian Menendez-Maceiras), kemudian menang di Barletta Challenger (mengalahkan Filippo Volandri di babak final), dan mencapai semifinal di Blumenau Challenger (sebagai petenis kualifikasi, dikalahkan Marcelo Demoliner).[5] Rekor tersebut tidak berlanjut pada dua turnamen berikutnya, Santos Challenger dan Piala Davis mewakili Slovenia, karena ia memutuskan untuk berhenti.[5]
Ia kemudian berpartisipasi di sebuah turnamen seri 250 ATP di Umag, Kroasia. Melaju ke putaran ketiga kualifikasi setelah mengalahkan Marin Draganja dan Christoph Lessiak di putaran-putaran awal, ia dikalahkan Ruben Ramirez Hidalgo 4–6, 6–7(1) di putaran terakhir kualifikasi tersebut.[5] Mencapai semifinal di Serbia F8 (dikalahkan Ivan Bjelica) dan perempatfinal di Banja Luka (dikalahkan Blaz Kavcic), ia kembali lagi mencapai semifinal Ljubljana Challenger sebelum dikalahkan Grega Zemlja 1–6, 5–7.[5] Tren positif tersebut terhenti setelah tersisih di putaran pertama Napoli Challenger (kedua tahun ini) setelah dikalahkan Antonio Veic,[5] tetapi ia berhasil mencapai final Kroasia F12 (dikalahkan Nick van der Meer 6–3, 4–6, 2–6 di babak final).[5] Berhasil memasuki babak utama turnamen seri 250 ATP di Wina, Austria, ia mengalahkan Ivo Karlovic ketika Karlovic memutuskan untuk berhenti saat skor 7–6(4) di set pertama, dan kemudian dikalahkan Tommy Haas di putaran kedua 6–4, 4–6, 1–6.[5]
Setelah itu, Aljaž berhasil mencapai semifinal di Loughborough Challenger (menyisihkan Ivo Klec, Daniel Evans, dan Andreas Beck), dikalahkan Flavio Cipolla 6–4, 3–6, 4–6.[5] Pada turnamen terakhir yang diikutinya tahun ini, di Salzburg, ia memutuskan berhenti saat harus berhadapan dengan Grega Zemlja.[5] Ia mengakhiri musim dengan peringkat ke-165.[1]
2012
suntingAljaž memulai musim dengan mencapai putaran kedua kualifikasi pada turnamen-turnamen awal yang diikutinya, termasuk Australia Terbuka, dimana ia dikalahkan Lukas Lacko 2–6, 0–6.[6] Setelah itu, ia bermain di beberapa turnamen Challenger, seperti mencapai perempatfinal di Meknes (dikalahkan Evgeny Donskoy 4–6, 7–6(4), 0–6), juara di Casablanca (mengalahkan Nicolas Devilder 7–6(6), 7–6(4) di babak final), mencapai putaran kedua di Rabat (dikalahkan Pere Riba 4–6, 6–7(3)), dan tersisih di putaran pertama di Marrakech (dikalahkan Pablo Carreño-Busta 6–4, 4–6, 3–6), sebelum akhirnya memenangkan sebuah turnamen di Barletta (mengalahkan Potito Starace di final, 6–2, 6–0).[6]
Setelah itu, ia bermain di turnamen seri 500 ATP pertamanya yang diselenggarakan di Barcelona, Spanyol. Melaju ke babak utama setelah mengalahkan Jordi Samper-Montana dan Evgeny Donskoy sebelum dikalahkan Federico Delbonis 3–6, 5–7 di putaran pertama babak utama.[6] Kembali mengikuti kualifikasi dan masuk babak utama di Belgrade, ia mengalahkan Martin Klizan 6–4, 7–6(6) terlebih dahulu sebelum dikalahkan David Nalbandian 4–6, 3–6.[6] Pada sebuah turnamen Challenger di Praha, ia melaju ke babak semifinal, kembali berhadapan dengan Martin Klizan, tetapi kalah 7–5, 3–6, 2–6.[6]
Mengikuti Prancis Terbuka, Aljaž berpartisipasi di putaran kuaifikasi. Di putaran pertama, ia mengalahkan Tsung-Hua Yang 7-5, 7–6(1) sebelum akhirnya dikalahkan Axel Michon 3–6, 6–7(1) di putaran kedua kualifikasi.[6] Beberapa saat kemudian, ia memenangkan sebuah turnamen Challenger di Kosice, menyisihkan terlebih dahulu Pavol Cervenak, Ivo Minar, Arnau Brugues-Davi, dan Jan Hajek sebelum mengalahkan Simon Greul 7–6(1), 6–2 di babak final.[6] Selalu kalah di putaran-putaran awal tiga turnamen berturut-turut, termasuk diantaranya adalah Kejuaraan Wimbledon 2012 ketika kalah melawan James Duckworth 3–6, 6–7(0).[6] Kemudian ia mencapai babak final sebuah turnamen Challenger di An-Ning, menyisihkan terlebih dahulu Mohamed Safwat, Junn Mitsuhashi, Josselin Ouanna, dan Tsung-Hua Yang sebelum dikalahkan Grega Zemlja 6–1, 5–7, 3–6.[6] Seminggu kemudian, ia memenangkan sebuah turnamen Challenger di Wuhan, menyisihkan terlebih dahulu Yu Chang, Mohamed Safwat, Vincent Millot, dan Adam Feeney sebelum mengalahkan Josselin Ouanna 6–3, 4–6, 6–3.[6] Mengikuti sebuah turnamen Challenger di Beijing, ia memutuskan berhenti pada pertandingan perempatfinalnya melawan Di Wu saat kedudukan masih 2–2 di set pertama.[6] Kembali kalah di putaran-putaran awal turnamen Challenger, kecuali pencapaiannya di sebuah turnamen seri 250 ATP di Wina, dimana ia melaju ke babak perempatfinal, setelah mengeliminasi Guillermo Garcia-Lopez dan Donald Young, ia memutuskan berhenti saat bertanding melawan Janko Tipsarevic saat kedudukan masih 2–6, 2–4.[6]
Atas pencapaiannya di turnamen Challenger tahun ini, ia berhak melaju ke Final ATP Challenger Tour. Di penyisihan grup, ia memenangkan dua pertandingan dan hanya kalah sekali: kalah atas Victor Hănescu (6–7(5), 6–7(5)), menang atas Gastao Elias (6–3, 6–7(5), 6–3) dan Paolo Lorenzi (6–1, 6–3), sebelum dikalahkan Adrian Ungur di semifinal (4–6, 1–6).[6] Ia mengakhiri musim dengan menempati peringkat ke-98 dunia.[1]
Prestasi
suntingFinal Tunggal: 15 (10–5)
suntingKeterangan (Tunggal) |
---|
Challenger (6) |
Futures (9) |
Hasil Akhir | No. | Tanggal | Turnamen | Permukaan | Lawan | Skor |
---|---|---|---|---|---|---|
Juara kedua | 1. | 1 Juni 2009 | Slovenia F2 | Tanah liat | Marko Tkalec | 7–5, 3–6, 4–6 |
Juara kedua | 2. | 13 Juli 2009 | Austria F5 | Tanah liat | Johannes Ager | 3–6, 6–7(2–7) |
Juara | 3. | 1 Agustus 2009 | Slowakia F2 | Tanah liat | Martin Fafl | 6–0, 2–0, berhenti |
Juara | 4. | 17 Agustus 2009 | Austria F7 | Tanah liat | Benoît Paire | 6–4, 6–0 |
Juara | 5. | 31 Agustus 2009 | Austria F9 | Tanah liat | Nicolas Reißig | 6–1, 6–2 |
Juara | 6. | 12 Oktober 2009 | Kroasia F9 | Tanah liat | Attila Balázs | 6–2, 7–6(13–11) |
Juara | 7. | 9 November 2009 | Turki F13 | Tanah liat | Aldin Šetkić | 6–2, 6–1 |
Juara kedua | 8. | 3 Mei 2010 | Bosnia dan Herzegovina F3 | Tanah liat | Michal Schmid | 7–5, 2–6, 6–7(4–7) |
Juara | 9. | 28 Maret 2011 | Barletta Challenger | Tanah liat | Filippo Volandri | 7–5, 6–3 |
Juara kedua | 10. | 11 Oktober 2011 | Kroasia F12 | Tanah liat | Nick van der Meer | 6–3, 4–6, 2–6 |
Juara | 11. | 3 Maret 2012 | Casablanca Challenger | Tanah liat | Nicolas Devilder | 7–6(8–6), 7–6(7–4) |
Winner | 12. | 8 April 2012 | Barletta Challenger | Tanah liat | Potito Starace | 6–2, 6–0 |
Juara | 13. | 16 Juni 2012 | Košice Challenger | Tanah liat | Simon Greul | 7–6(7–3), 6–2 |
Juara kedua | 14. | 22 Juli 2012 | Anning Challenger | Tanah liat | Grega Žemlja | 6–1, 5–7, 3–6 |
Juara | 15. | 29 Juli 2012 | Wuhan Challenger | Keras | Josselin Ouanna | 6–3, 4–6, 6–3 |
Final Ganda: 3 (3–0)
suntingKeterangan (Ganda) |
---|
Challenger (1) |
Futures (2) |
Hasil Akhir | No. | Tanggal | Turnamen | Permukaan | Pasangan | Lawan | Skor |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Juara | 1. | 19 Januari 2009 | Austria F1 | Karpet (dr) | Andrej Martin | Gerald Melzer Nicholas Reissig |
6–3, 6–2 |
Juara | 2. | 17 Agustus 2009 | Austria F7 | Tanah liat | Andraž Bedene | Pascal Brunner Michael Linzer |
6–4, 6–3 |
Juara | 3. | 18 September 2009 | Ljubljana | Tanah liat | Grega Žemlja | Roberto Batista-Agut Ivan Navvaro |
6–3, 6–7(10–12), [12–10] |
Piala Davis
suntingPenampilan Tunggal (2–1)
suntingEdisi | Putaran | Tanggal | Lawan | Permukaan | Lawan | Menang/Kalah | Hasil |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Zona Eropa/Afrika Grup II 2010 | P1 | 7 Maret 2010 | Norwegia | Keras (dr) | Stian Boretti | Menang | 6–3, 6–2 |
Zona Eropa/Afrika Grup I 2011 | P2 | 10 Juli 2011 | Italia | Tanah liat | Fabio Fognini | Kalah | 2–6, 2–2, berhenti |
Zona Eropa/Afrika Grup I 2012 | P1 | 12 Februari 2012 | Denmark | Keras (dr) | Thomas Kromann | Menang | 6–3, 3–6, 6-4 |
Garis waktu penampilan tunggal
sunting- Kunci
M | F | SF | PF | P# | PG | #K | A | P | Z# | PP | SF-Pr | F | NMS |
Menang turnamen, atau mencapai babak Final, Semifinal, Perempatfinal, Putaran 4, 3, 2, 1, bermain di Penyisihan Grup atau kalah di Putaran ke-3, 2, 1 kualifikasi. Absen dari turnamen atau berpartisipasi di turnamen beregu, bermain di Piala Davis Grup Zona (dengan tanda angka) atau Pertandingan Penentuan, meraih medali perak atau perunggu di Olimpiade. Yang terakhir untuk turnamen Masters Series/1000 yang turun kelas (bukan Masters Series).
Tournament | 2008 | 2009 | 2010 | 2011 | 2012 | 2013 | M–K karier | ||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Grand Slam | |||||||||
Australia Terbuka | A | A | A | A | K2 | 0–0 | |||
Prancis Terbuka | A | A | A | A | K2 | 0–0 | |||
Wimbledon | A | A | K2 | A | K1 | 0–0 | |||
AS Terbuka | A | A | A | A | K2 | 0–0 | |||
Menang–Kalah | 0–0 | 0–0 | 0–0 | 0–0 | 0–0 | 0–0 | |||
Seri 500 ATP World Tour | |||||||||
Barcelona | A | A | A | A | P1 | 0–1 | |||
Menang–Kalah | 0–0 | 0–0 | 0–0 | 0–0 | 0–1 | 0–1 | |||
Seri 250 ATP World Tour | |||||||||
Chennai | A | A | A | A | A | 0–0 | |||
Belgrade | A | A | A | A | P2 | 1–1 | |||
Umag | A | A | A | K | P1 | 0–1 | |||
Vienna | A | A | A | P1 | PF | 3–2 | |||
Menang–Kalah | 0–0 | 0–0 | 0–0 | 1–1 | 3–3 | 4–4 | |||
Piala Davis | |||||||||
Zona Eropa/Afrika Grup I, II | A | A | P1 | P2 | P1 | 2–1 | |||
Menang–Kalah | 0–0 | 0–0 | 1–0 | 0–1 | 1–0 | 2–1 | |||
Statistik | |||||||||
Jumlah Menang–Kalah | 0–0 | 0–0 | 1–0 | 1–2 | 4–4 | 6–6 | |||
Peringkat Akhir Tahun | 1659 | 304 | 540 | 165 | 98 | N/A |
- * Statistik berdasarkan 31 Desember 2012
- Catatan: Profil ATP-nya salah menghitung bagian M–K kariernya, yang harusnya 5–6 menjadi 6–6. Kemenangannya melawan Stian Boretti (NOR) 6–3, 6–2 dalam putaran pertama Zona Eropa/Afrika Grup II 2010 (SVN vs. NOR) tidak dihitung.
Statistik catatan pertemuan
suntingMelawan petenis berperingkat 10 besar
suntingLawan | Peringkat tertinggi | Pertandingan | Menang | Kalah | Menang % | Hasil terakhir |
---|---|---|---|---|---|---|
Tommy Haas | 2 | 1 | 0 | 1 | 0% | Kalah (6–4, 4–6, 4–6) di P1 Wina 2011 |
David Nalbandian | 3 | 1 | 0 | 1 | 0% | Kalah (4–6, 3–6) di P2 Belgrade 2012 |
Janko Tipsarević | 8 | 1 | 0 | 1 | 0% | Kalah (2–6, 2–4, berhenti) di PF Wina 2012 |
Jumlah | –– | 3 | 0 | 3 | 0% |
- * Statistik tepat berdasarkan 31 Desember 2012.
Daftar lengkap
suntingMenang-kalah sepanjang karier Aljaž di Tur ATP dan Piala Davis:
- * Statistik ATP tidak termasuk pemain mengundurkan diri, pertandingan kualifikasi, pertandingan Challenger, atau ITF Futures, Piala Hopman, atau pertandingan eksebisi lainnya.
8-6
- Dari 7 Maret 2010 sampai 2 Januari 2013
- Stian Boretti 1–0
- Federico Delbonis 0-1
- Guillermo García-López 1-0
- Fabio Fognini 0–1
- Tommy Haas 0-1
- Robin Haase 1–0
- Ivo Karlović 1–0
- Martin Kližan 1–1
- Thomas Kromann 1–0
- David Nalbandian 0–1
- João Sousa 1–0
- Janko Tipsarević 0-1
- Donald Young 1-0
Referensi
sunting- ^ a b c d e f g h i j k l m "Aljaz Bedene". atpworldtour.com. Diakses tanggal 2013-01-03.
- ^ "Aljaz Bedene". atpworldtour.com. Diakses tanggal 2013-01-03.
- ^ a b c d e f g h i j k "Aljaz Bedene". atpworldtour.com. Diakses tanggal 2013-01-03.
- ^ a b c d e f g "Aljaz Bedene". atpworldtour.com. Diakses tanggal 2013-01-03.
- ^ a b c d e f g h i j k l "Aljaz Bedene". atpworldtour.com. Diakses tanggal 2013-01-03.
- ^ a b c d e f g h i j k l m "Aljaz Bedene". atpworldtour.com. Diakses tanggal 2013-01-03.
Pranala luar
sunting- Aljaž Bedene at the Association of Tennis Professionals
- Aljaž Bedene di situs resmi Federasi Tenis Internasional
- Aljaž Bedene di situs resmi Piala Davis