Alfred Tarski (lahir di Warsawa 14 Januari 1902; meninggal 26 Oktober 1983) adalah ilmuwan Amerika asal Polandia menekuni bidang matematika, filsafat logika, dan bahasa.[1][2] Ia adalah guru besar di Universitas Berkeley, Kalifornia.[1] Salah satu karya yang paling terkenal dari Tarski adalah logika dalam bidang matematika.[1] Ia menciptakan teori-model, pengertian-kebenaran, definisi-terhingga Taski, bilangan kardinal terukur dan bilangan kardinal tak terpakai, dan masalah kepastian aljabar elementer serta logika analitik.[1] Ia seorang penganut paham neo-positivisme.[1]

Alfred Tarski
LahirAlfred Teitelbaum
(1901-01-14)14 Januari 1901
Warsaw, Congress Poland
Meninggal26 Oktober 1983(1983-10-26) (umur 82)
Berkeley, California, Amerika Serikat
KebangsaanPolandia, Amerika
AlmamaterUniversitas Warsaw
Dikenal atasWork on the foundations of modern logic
Formal notion of truth
Development of model theory
logic of relations
Karier ilmiah
BidangMathematika, logika, Filsafat Bahasa
InstitusiUniversitas California, Berkeley
Pembimbing doktoralStanisław Leśniewski
Mahasiswa doktoralSolomon Feferman
Haim Gaifman
Bjarni Jónsson
Howard Jerome Keisler
Roger Maddux
Richard Montague
Andrzej Mostowski
Julia Robinson
Robert Vaught
TerinspirasiCharles Sanders Peirce
MenginspirasiRudolph Carnap
Kenneth J. Arrow
W. V. O. Quine
Karl Popper
Patrick Suppes
Erich Leo Lehmann

Riwayat Hidup Ringkas

sunting

Alfred Tarski lahir dengan nama Alfred Teitelbaum, lahir dari keluarga pebisnis berdarah Yahudi.[2] Ayahnya bernama Ignacy Teteilbaum dan ibunya bernama Rosa Prussak.[2] Walaupun keluarganya bukan keluarga intelektual, mereka memandang pentingnya pendidikan bagi anak-anak, termasuk Alfred yang kemudian disekolahkan di Schola Mazowiecka, sebuah sekolah yang mengajarkan grammar dengan sangat baik.[2] Tarski adalah murid yang brilian, ia belajar bahasa Latin, Yunani, Rusia, Prancis, dan Jerman sebaik ia belajar matematika.[2] Dia sebenarnya sangat tertarik pada bidang biologi.[2] Pada saat muda, ia juga berada di militer Polandia.[2] Dia pun belajar biologi di Universitas Warsawa.[2] Dia menerbitkan makalahnya pada usia 19 tahun.[2] Ia sangat ingin berkarier dalam dunia akademis, tetapi nama Yahudinya menghalangi karier tersebut, hingga akhirnya ia mengganti nama belakangnya menjadi Tarski, dan ia menjadi penganut Katolik Roma.[2] Pada tahun 1925-1939, ia menjadi dosen di Universitas Warsawa dalam bidang matematika dan logika.[2]

Karya Alfred Tarski

sunting

Beberapa karya terkenal dari Alfred Tarski adalah:[1]

  • Fundamentelle Begriffe der Methodologie der deduktiven Wissenchaften (tahun 1930)
  • Der Wahrheitsbegriff in den formalisierten Sprachen (tahun 1936)
  • Undecidable theories (tahun 1949) bersama A. Mostowski dan R.M. Robinson.
  • Cardinal algebras (tahun 1949).

Rujukan

sunting
  1. ^ a b c d e f (Indonesia)Hassan Shadily & Redaksi Ensiklopedi Indonesia (Red & Peny)., Ensiklopedi Indonesia Jilid 6 (SHI-VAJ). Jakarta: Ichtiar Baru-van Hoeve, hal. 3457
  2. ^ a b c d e f g h i j k (Inggris)Siobhan Chapman, Christopher Routledge., Key Thinkers in Linguistics and the Philosophy of Language. Edinburg: Edinburgh University Press, 2005, hal. 261

Pranala luar

sunting