10BaseF adalah sebuah standar yang digunakan untuk mengimplementasikan jaringan dengan teknologi Eternet. 10BaseF berbeda dari jenis-jenis Eternet (10BaseT, 10Base2, 10Base5), karena standar ini menggunakan kabel serat optik, dan tidak menggunakan kabel tembaga seperti Unshielded twisted pair (UTP) atau kabel koaksial. 10BaseF dibuat berdasarkan spesifikasi IEEE 802.3 oleh Project 802.

Diagram Eternet menurut Robert M. Metcalfe, 1976

Cara 10BaseF bekerja mirip dengan cara kerja 10BaseT, yakni dengan menggunakan topologi star dan menggunakan sebuah hub dengan interkoneksi serat optik untuk membentuk sebuah jaringan. Panjang maksimum sebuah kabel serat optik dalam standar 10BaseF adalah 2 kilometer. Kabel serat optik yang direkomendasikan adalah kabel yang memiliki diameter 62,5 mikron. Kabel ini dapat diakhiri dengan menggunakan konektor ST atau konektor SMA, tergantung hub yang digunakan. Standar ini menggunakan sebuah kabel dengan dua serat: satu serat digunakan untuk menerima data, dan satu serat lagi digunakan untuk mengirimkan data.

Standar 10BaseF

sunting

Standar 10BaseF terdiri dari tiga sub-standar yang dibedakan menurut jenis medianya:

  • 10BaseFB, mendefinisikan transmisi data secara sinkron melalui kabel serat optik. Standar ini tidak banyak diimplementasikan karena mahal. Dengan menggunakan segmen 10BaseFB, beberapa buah hub serat optik dapat disambungkan satu sama lain, sedemikian rupa sama seperti pada 10BaseT, sehingga bisa lebih panjang. Setiap segmen dapat menampung 1024 komputer.
  • 10BaseFL, mendefinisikan karakteristik jalur serat optik antara node dan hub/konsentrator. Standar ini menggantungkan standar yang lama, segmen Fiber-Optic Inter-Repeater Link (FOIRL), yang dikembangkan pada tahun 1980-an. 10BaseFL merupakan standar yang paling banyak diimplementasikan.
  • 10BaseFP (Fiber Passive), mendefinisikan implementasi sebuah topologi star yang tidak menggunakan repeater. Segmen 10BaseFP hanya dapat mencapai panjang maksimum 500 meter dengan jumlah maksimum 33 komputer yang terkoneksi. Standar ini juga tidak banyak diimplementasikan.

Spesifikasi 10BaseF mempunyai beberapa karakteristik, sebagai berikut:

  • Kecepatan maksimum jaringan: (10 Mbit/detik)
  • Metode transmisi jaringan: satu frekuensi atau (Baseband)
  • Jenis kabel yang digunakan: (serat optik).

Kabel serat optik ini umumnya digunakan untuk menghubungkan jaringan antara dua buah gedung berbeda.

Lihat pula

sunting

Pranala luar

sunting