Édouard Chassaignac

dokter asal Perancis

Édouard Pierre Marie Chassaignac (24 Desember 1804 – 26 Agustus 1879) adalah seorang dokter dan ahli bedah Prancis.

Infobox orangÉdouard Chassaignac

Edit nilai pada Wikidata
Biografi
Kelahiran(fr) Édouard-Pierre-Marie-Charles Chassaignac Edit nilai pada Wikidata
24 Desember 1804 Edit nilai pada Wikidata
Nantes Edit nilai pada Wikidata
Kematian26 Agustus 1879 Edit nilai pada Wikidata (74 tahun)
Versailles Edit nilai pada Wikidata
Presiden Académie nationale de chirurgie (en) Terjemahkan
1857 – Edit nilai pada Wikidata
Data pribadi
Pendidikanlycée Georges-Clemenceau (en) Terjemahkan
École de médecine de Nantes (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Kegiatan
Pekerjaandokter, ahli bedah, dosen, anatomist (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Bekerja diHôpital Lariboisière (1852–)
Faculté de médecine de Paris (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
MuridJules-Émile Péan (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Penghargaan

Biografi

sunting

Chassaignac mengenyam pendidikan kedokterannya di kota Nantes dan kemudian dilanjutkan di Paris. Ia dipromosikan menjadi doktor pada 1835 dengan disertasi mengenai patah tulang pada leher tulang paha (femur). Dua tahun kemudian ia menjadi profesor pada fakultas tersebut.

Ia menduduki berbagai jabatan seperti ahli bedah untuk Bureaus Central des Hôpitaux dan wakil presiden dari Société anatomique. Pada 1857 ia menjadi presiden dari Société de chirurgie dan pada 1868 menjadi anggota Académie de médecine.

Istilah kedokteran

sunting

Beberapa istilah kedokteran diturunkan dari namanya:

  • Kaitan Chassaignac. Peralatan seperti kaitan untuk fiksasi pada trakeostomi.
  • Operasi Chassaignac. Operasi tanpa perdarahan.
  • Paralisis Chassaignac. Rasa sakit pseudoparesis pada lengan bawah, menghambat pergerakan, dan membuat paralisis (kelumpuhan).
  • Spatium Chassaignac. Ruangan (spatium) anatomis antara otot pectoralis major dan payudara.
  • Tuberculum Chassaignac. Tuberculum anterior dari procesus transversus pada tulang belakang leher ke-6.